REPUBLIKA.CO.ID, TANGERANG – Wali Kota Tangerang Arief Wismansyah menuturkan, Pemerintah Kota Tangerang terus melakukan upaya pelacakan dan pemeriksaan masyarakat yang terpapar Covid-19 usai libur Lebaran 1442 Hijriyah. Hal itu dilakukan untuk dapat menekan penyebaran angka kasus Covid-19 di wilayah Kota Tangerang.
“Mulai Senin tanggal 24 Mei hingga Jumat 28 Mei 2021. Kemudian dilanjutkan hari Senin tanggal 31 Mei 2021,” kata Arief dalam keterangan tertulis, dikutip Senin (24/5).
Arief mengatakan, dalam pemeriksaan itu, Pemkot Tangerang melalui Dinas Kesehatan menargetkan sebanyak 10 ribu sampel dari masyarakat di sejumlah lokasi dengan menggunakan metode GeNose. Berdasarkan catatannya, sebelumnya telah dilakukan swab antigen pada 17 Mei hingga 20 Mei 2021 dengan total pemeriksaan sebanyak 2.834 orang.
Dia melanjutkan, pelacakan dan pemeriksaan masyarakat yang terpapar Covid-19 tersebut dilakukan secara acak di sejumlah titik keramaian yang ada di wilayah Kota Tangerang, seperti di pusat perbelanjaan. “Di pasar-pasar tradisional, modern hingga permukiman,” ujarnya.
Dengan menggelar pemeriksaan masyarakat yang terpapar Covid-19 usai libur Lebaran tersebut, Arief menyebut Pemkot Tangerang akan bisa mengetahui jumlah penambahan kasus terkonfirmasi Covid-19 serta dapat melakukan pemetaan sebaran kasus di wilayah Kota Tangerang. “Agar bisa diantisipasi jumlahnya dan juga perawatannya,” ujar dia.