REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sebanyak tiga asisten rumah tangga (ART) di wilayah Kelurahan Sunter Agung, Jakarta Utara, positif Covid-19. Ketiganya kembali ke Jakarta usai mudik saat libur Lebaran 1442 Hijriah ke kampung halaman masing-masing.
Lurah Sunter Agung, Danang Wijanarka, mengatakan mereka positif setelah diminta melakukan tes Covid-19 oleh orang yang mempekerjakannya di RW 08 dan RW 16. "Sejauh ini, sudah tiga orang yang positif setelah kembali dari kampung halaman ke Jakarta. (Kamis) kemarin malam, ada dua di RW 16, tadi pagi ada satu lagi yang ketahuan positif di RW 08," kata Danang, saat dihubungi, Jumat(21/5).
Untuk penanganan warganya yang positif di RW 16, Lurah Sunter Agung sudah berkoordinasi dengan Kepala Puskesmas setempat pada Kamis malam (20/5). Ia meminta dikirim ambulans dari Puskesmas Kecamatan Tanjung Priok untuk membawa ART yang positif Covid-19 di wilayah Kelurahan Sunter Agung tersebut.
Danang mengatakan Puskesmas Kecamatan Tanjung Priok berencana mengirim ambulans Jumat pagi, untuk membawa pemudik yang positif Covid-19 di RW 16 ke Tower 4 Rumah Sakit Darurat Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta Pusat. "Hari ini (kami) juga masih berkoordinasi dengan Puskesmas Kecamatan Tanjung Priok untuk mengangkut ART yang di RW 08 ke Tower 4 (RSD Wisma Atlet). Kalau di RW 16, itu semuanya sudah saya koordinasikan. Hari ini bisa kami angkut juga," kata Danang.
Ia mengatakan penanganan pemudik yang kembali ke Jakarta harus dilakukan secara cermat agar tidak sampai menyebar ke warga yang tidak mudik. "Apalagi sudah memasuki puncak arus balik. Kita harus cermat," kata Danang.
Danang mengatakan setiap Ketua Rukun Warga (RW) di Kelurahan Sunter Agung diminta proaktif untuk mendeteksi dini warga yang kembali ke Jakarta usai mudik. "Terutama RW-RW yang permukimannya padat, itu saya minta Satuan Tugas Covid-19 tingkat RW lebih optimalkan (deteksi dini). Lebih ekstra keras dalam menghadapi puncak arus balik. Di RW 05, Ketua RW-nya juga sudah proaktif. Pemudik yang balik juga dites antigen. Saya pantau juga," kata Danang.