REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri BUMN Erick Thohir mengingatkan prinsip gotong royong dan disiplin menjalankan protokol kesehatan sebagai kunci melewati masa pandemi Covid-19.
"Apa yang kita hadapi sekarang adalah menjadi gotong royong dan disiplin sebagai kuncinya, sehingga kita bisa melewati masa pandemi ini secara bersama dan kondisi pascapandemi merupakan sesuatu yang harus kita hadapi," ujar Erick Thohir di Jakarta, Kamis (20/5).
Menurut Erick, saat ini, Indonesia sedang menghadapi situasi dan tantangan akibat pandemi Covid-19. "Kalau kita tidak bergotong royong, tidak berdisiplin dan tidak memastikan Indonesia sehat, maka jangan pernah terpikir Indonesia bisa bekerja dan Indonesia tumbuh," katanya.
Erick menambahkan masyarakat harus membuktikan bahwa bisa menjalankan disiplin protokol kesehatan, misalkan datang ke bioskop atau tempat keramaian dengan tetap mencuci tangan, memakai masker secara benar, dan menjaga jarak. Menteri BUMN juga mengajak masyarakat tidak takut kembali menonton film di bioskop, asalkan tetap menjalankan disiplin protokol kesehatan.
"Saya berharap ayo kembali datang ke bioskop sambil tetap disiplin menjalankan protokol kesehatan dengan memakai masker, rajin mencuci tangan dan menjaga jarak," katanya.
Menteri BUMN Erick Thohir menghadiri acara pemutaran film "Tjut Nyak Dien" di Jakarta,Kamis, bertepatan dengan momentum Hari Kebangkitan Nasional setiap 20 Mei. Selain Menteri BUMN, turut hadir pula Wakil Menteri I BUMN Pahala Mansury, Wakil Menteri II BUMN Kartika Wirjoatmodjo, dan sejumlah sineas perfilman seperti Christine Hakim, Slamet Rahardjo, Eros Djarot, dan sutradara maupun stakeholder perfilman nasional lainnya.
Selama menyaksikan penayangan film, Menteri BUMN Erick Thohir bersama tamu undangan tetap disiplin menjalankan protokol kesehatan dengan tetap memakai masker secara benar selama menonton. Bahkan sebelum menonton, para tamu undangan harus menjalani tes GeNose serta pemeriksaan suhu tubuh.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
