REPUBLIKA.CO.ID, SLEMAN -- Badan Kesatuan Bangsa dan politik (Kesbangpol) Sleman mengukuhkan kembali Kader Pancasila. Kali ini, pengukuhan dilaksanakan kepada 30 kader-kader Pancasila yang dilakukan Wakil Bupati Sleman, Danang Maharsa.
Kepala Badan Kesbangpol Sleman, Hery Sutopo mengatakan, pengukuhan dilakukan kepada tiga kalurahan. Kalurahan Umbulmartani Kapanewon Ngemplak, Kalurahan Sardonoharjo Kapanewon Ngaglik dan Kalurahan Sidoagung Kapanewon Godean.
"Untuk masing-masing kalurahan terdiri dari sembilan orang, lalu ditambah tiga dari FKUB. Jadi, jumlah Kader Pancasila yang dikukuhkan 30 orang," kata Danang, Rabu (19/5).
Dalam sambutannya, Wakil Bupati Sleman, Danang Maharsa berharap, kegiatan ini tidak berhenti kepada acara seremonial belaka. Namun, ia berharap kader benar-benar mampu menghidupkan nilai-nilai pancasila di bermasyarakat dan bernegara.
Dengan pemahaman yang benar, lanjut Danang, melalui kegiatan ini akan lahir kader yang mampu merevitalisasi serta mengaktualisasi Pancasila sebagai dasar dan ideologi negara. Sekaligus, mampu menjadikan Pancasila sumber inspirasi.
"Sebagai upaya menjawab berbagai tantangan kehidupan bangsa dalam melaksanakan pembangunan daerah berdasarkan Pancasila, UUD 1945, NKRI dan Bhineka Tunggal Ika," ujar Danang.
Pada kesempatan itu, turut digelar lokakarya Kader Pancasila bertema Kalurahan Berkarakter Pancasila Sebagai Upaya Revitalisasi dan Reaktualisasi Nilai-nilai Pancasila. Diisi Wabup Sleman, Kepala Bakesbangpol, PSP UGM dan SMYLE Consulting.