Senin 03 May 2021 22:06 WIB

MPM Muhammadiyah Luncurkan Jendela, Bantu Ekonomi Difabel

Jendela dihadirkan untuk membantu keberdayaan ekonomi kelompok difabel.

Rep: Wahyu Suryana/ Red: Gita Amanda
Difabel (ilustrasi).  Majelis Pemberdayaan Masyarakat PP Muhammadiyah meluncurkan program Junjung Ekonomi Difabel Berdaya (Jendela) di Perum Kanoman, Kapanewon Gamping, Kabupaten Sleman. Jendela dihadirkan untuk membantu keberdayaan ekonomi kelompok difabel.
Foto:

Amirullah dari ISEI Chapter Yogyakarta, mengaku senang dengan langkah kerja sama yang dibangun dengan MPM PP Muhammadiyah. Melalui sinergi ini, mereka akan berusaha membangun ekosistem ekonomi yang inklusif kepada kelompok difabel.

Selain itu, kerja sama ini rencananya akan dijadikan pilot project untuk Chapter ISEI Yogyakarta maupun daerah-daerah lain. Ia merasa takjub dengan capaian yang telah diraih kelompok-kelompok difabel dampingan MPM PP Muhammadiyah ini.

"Hal ini yang menjadikan kami optimistis difabel tidak lagi dipandang sebelah mata," kata Amirullah.

Bersamaan peluncuran program Jendela, dilaksanakan pembagian sebanyak 140 parsel Lebaran. Ini merupakan kerja sama dengan Pusat Studi Disabilitas dan Kemanusiaan Universitas Muhammadiyah Yogyakarta, ISEI Chapter Yogyakarta dan MPM Muhammadiyah.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement