Rabu 21 Apr 2021 10:05 WIB

Tasikmalaya Gelar Sekolah Tatap Muka Pekan Depan

Wali Kota Tasikmalaya ingatkan Kepala Sekolah awasi benar pembelajaran tatap muka

Rep: Bayu Adji P/ Red: Ichsan Emrald Alamsyah
Siswa mengikuti pembelajaran tatap muka (ilustrasi). Pemerintah Kota (Pemkot) Tasikmalaya akan mengizinkan sekolah menggelar pembelajaran tatap muka (PTM). Rencananya, PTM di sekolah akan dilakukan pada akhir April 2021 atau pekan depan.
Foto: Wihdan Hidayat / Republika
Siswa mengikuti pembelajaran tatap muka (ilustrasi). Pemerintah Kota (Pemkot) Tasikmalaya akan mengizinkan sekolah menggelar pembelajaran tatap muka (PTM). Rencananya, PTM di sekolah akan dilakukan pada akhir April 2021 atau pekan depan.

REPUBLIKA.CO.ID, TASIKMALAYA -- Pemerintah Kota (Pemkot) Tasikmalaya akan mengizinkan sekolah menggelar pembelajaran tatap muka (PTM). Rencananya, PTM di sekolah akan dilakukan pada akhir April 2021 atau pekan depan.

Pelaksana Tugas (Plt) Wali Kota Tasikmalaya, Muhammad Yusuf mengatakan, PTM akan di sekolah akan digelar pada 26-30 April untuk jenjang SD dan SMP. Menurut dia, PTM di sekolah itu akan berbarengan dengan pelaksanaan ujian.

"Tapi tetap mereka harus jaga protokol kesehatan. Nanti waktu dan jamnya diatur oleh sekolah," kata dia, Selasa (20/4).

Ia berpesan kepada kepala sekolah agar mengawasi dengan benar dalam pelaksanaan PTM. Jika ada kejadian yang tak diinginkan, kepala sekolah harus tanggung jawab. 

Sementara orang tua siswa juga diminta tetap mengawasi anak-anaknya. Namun, selama PTM berlangsung, orang tua tak boleh berada di sekolah. 

"Mudah-mudahan tidak ada apa-apa, kita berdoa saja," kata Yusuf.

Menurut dia, selama ini orang tua siswa sangat menanti PTM dapat bergulir kembali. Sebab, pembelajaran jarak jauh secara daring dinilai kurang efektif. Imbasnya, para orang tua secara tak langsung dipaksa menjadi guru bagi anak-anaknya.

Yusuf mengatakan, sementara PTM di sekolah akan dilakukan selama sepekan. "Untuk kelanjutannya, kita tunggu arahan dari Pak Gubernur," kata dia.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement