REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pernikahan Atta Halilintar dengan Aurel Hermansyah, Sabtu (3/4) yang dihadiri Presiden Joko Widodo (Jokowi) menuai kontroversi khususnya di media sosial. Pengacara Habib Rizieq Shihab (HRS), Aziz Yanuar pun ikut membandingkan pernikahan selebritas itu dengan pernikahan putri HRS di Petamburan.
Kedua pernikahan tersebut sama-sama diadakan pada masa pandemi Covid-19. Namun, sayangnya pernikahan Atta-Aurel tak dibenturkan dengan pelanggaran protokol kesehatan (prokes). Terlebih lagi, pernikahan pasangan artis itu dihadiri Presiden Joko Widodo dan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto.
"(Soal keadilan) mari kita tanya kepada rumput yang bergoyang," sindir Aziz dalam keterangan resminya yang dikonfirmasi Republika, Selasa (6/4).
Aziz juga tak berharap banyak terhadap keadilan di Indonesia. Ia memandang keadilan sulit berpihak terhadap para ulama. Apalagi terhadap ulama yang keras mengkritik kezaliman pemerintah.
"Masih adakah keadilan tegak tanpa pandang bulu di republik ini?" ujar Aziz.
Baca juga : Hakim Juga Tolak Eksepsi HRS untuk Kasus Megamendung
Diketahui, Atta Halilintar dan Aurel Hermansyah mengadakan acara pernikahan pada Sabtu, 3 April 2021 di Hotel Raffles Jakarta Selatan. Dalam pernikahan Atta dan Aurel tersebut, Jokowi dan Prabowo hadir sebagai saksi pernikahan.
Adapun proses akad nikah dipimpin oleh Gus Miftah yang menjadi penghulu. Pernikahan ini ditayangkan langsung oleh salah satu stasiun televisi swasta Indonesia.
Foto-foto momen Jokowi menjadi saksi ijab kabul pun sampai diunggah oleh akun resmi Sekretarian Negara RI. Kolom komentar @KemensetnegRI pun kemudian kebanjiran kritik warganet yang menilai, pernikahan Atta-Aurel bukanlah acara resmi kenegaraan yang layak diunggah oleh akun Istana.
Presiden Joko Widodo dan Ibu Negara Iriana Hadiri Akad Nikah Aurel dan Attahttps://t.co/FQ47ZipuSu
Foto: Lukas - BPMI Setpres pic.twitter.com/LzgrhWzyO9
— Sekretariat Negara (@KemensetnegRI) April 3, 2021