Senin 05 Apr 2021 21:57 WIB

Jokowi Apresiasi Tokoh Perubahan Republika 2020

Jokowi menyebut kelima tokoh teladan dan inspirasi bagi masyarakat Indonesia.

Rep: Sapto Andika Candra/ Red: Yudha Manggala P Putra
Malam Penganugerah Tokoh Perubahan Republika 2020 di Hotel Four Season, Jakarta, Senin (5/4). Malam penganugerahan kali ini dilakukan secara hybrid gabungan pertemuan daring dan luring secara terbatas untuk menerapkan protokol kesehatan di masa pandemi ini.
Foto:

Kelima Tokoh Perubahan Republika 2020 adalah:

1. Steven Indra Wibowo, Salatiga, Jawa Tengah

Melakukan gerakan membantu masyarakat yang terdampak Covid-19 dengan pembagian sembako, menyediakan makanan siap saji, memberikan perlengkapan APD kepada tenaga kesehatan. Koh Steven mengeluarkan dana pribadinya dengan menjual harta hingga Rp 14 miliar. Ketua Mualaf Center Indonesia ini juga menyiapkan lahan seluas 12 hektare dalam program Tancap Indonesia untuk memperkuat ketahanan pangan petani pasca Covid-19.

2. Junaidi bin Akim, Jakarta

Pria kelahiran Karawang 43 tahun lalu sudah 23 tahun menggeluti profesi sebagai penggali kuburan di TPU Pondok Rangon. Ia bersama rekan-rekannya di Grup D petugas pemakaman adalah yang pertama kalinya ditugasi memakamkan jenazah korban meninggal akibat Covid-19 di Indonesia. Pada puncak-puncak pandemi, ia bersama rekan-rekan bekerja 15 jam sehari menguburkan jenazah yang tak henti datangnya. Sadar ada risiko tertular, mereka tetap menjalankan pekerjaan mereka.

"Setelah menangani pemakaman Covid-19, ada rasa bangga rasanya. Mudah-mudahan apa yang saya kerjakan bermanfaat," ujarnya.

3. Prof Kuwat Triyana, Yogyakarta

Prof kuwat adalah dosen UGM yang merupakan penemu alat deteksi cepat Covid-19 bernama GeNose. GeNose adalah alat deteksi cepat buatan dalam negeri. Alata ini dapat mendeteksi pengidap Covid-19 dengan lebih cepat, tepat dan effisien. GeNose saat ini dipakai di terminal dan stasiun sebagai pendeteksi Covid-19.

4. Dr Erlina Burhan, Jakarta

Dikenal sebagai Kartini di tengah pandemi. Adalah dokter yang pertama kali membahas soal pneumonia Wuhan. Dia juga salah satu narsum yang paling dicari pada saat Covid mulai ramai di Indonesia. Erlina adalah jubir Rumah Sakit Perhabatan juga jubir PDPI. Orang terdepan jika membahas Covid-19 sehingga dijuluki sebagai Maskot Covid

5. Nurmaya, Jakarta

Nurmaya adalah masyarakat biasa. Sudah lebih dari  sembilan bulan Nurmaya membagi-bagikan makanan gratis kepada warga meski dia sendiri mengalami kesulitan di tengah pandemi Covid-19.

Dibantu dengan suami dan sepupunya, Nurmaya membagikan nasi bungkus kepada fakir miskin, tukang ojek dan pengguna jalan lainnya. Nasi bungkus ini terdiri dari nasi putih, ikan, telur, mie goreng dan tempe orek.

Setiap minggu, Nurmaya harus merogoh kocek hampir 1 juta rupiah untuk membeli berbagai bahan makanan. Terkadang, ada donatur yang turut menyumbang dalam bentuk uang maupun nasi bungkus.

Republika Media Group menggelar ajang Tokoh Perubahan Republika sejak 2005. Banyak tokoh mendapat gelar Tokoh Perubahan ini seperti Joko Widodo semasa menjabat wali kota Solo, Susilo Bambang Yudhoyono saat sebelum menjadi presiden, Prof Mahfud MD, Tri Mumpuni, Yenny Wahid, KH Abdullah Gymnastiar (Aa Gym), Ustadz Abdul Somad, Asma Nadia, Ary Ginanjar Agustian, Yusuf Mansur, KH Said Aqil Siradj,  Sutiyoso, dan lain-lainnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement