REPUBLIKA.CO.ID, MAMUJU -- Harga tabung gas tiga kilogram di sejumlah kabupaten di Provinsi Sulawesi Barat mengalami kenaikkan menjelang bulan suci Ramadhan 1442 Hijriah. Salah satu kenaikan terjadi di Mamuju Tengah, mencapai Rp 40.000 per tabung.
Kepala Bidang Perdagangan Dinas Perindustrian Perdangan Koperasi dan UKM kabupaten Mamuju Tengah Asnawi Saleh di Mamuju Tengah, Sabtu (28/3) mengatakan, pihaknya sedang melakukan operasi pasar aagar harga tabung gas elpiji dapat kembali normal.
Bersama dengan agen gas elpiji di wilayah setempat, operasi pasar menjual tabung elpiji tiga kilogram sesuai dengan harga normal yakni Rp 18.500 per tabung. Menurut dia, pemerintah akan melakukan operasi pasar hingga hari raya Idul Fitri agar masyarakat tidak terbebani dengan naiknya harga tabung gas epliji.
Sementara itu kenaikan gas elpiji juga terjadi di Kabupaten Majene dan Mamasa dengan harga di kisaran Rp 30.000 sampai Rp 40.000. Ketua ormas Forum Persaudaraan Pemuda Sulbar, Nirwansyah berharap pemerintah segera bertindak jangan sampai ada pihak yang mencari keuntungan dengan naiknya tabung gas elpiji yang membebani masyarakat.
"Kenaikan tabung gas elpiji ini membebani masyarakat, apalagi sangat dibutuhkan jelang Ramadhan, pemerintah diminta membantu masyarakat dengan menstabilkan harga tabung gas tersebut," kata Nirwansyah.