JAKARTA – Derasnya isu rencana menambah masa jabatan presiden menjadi tiga periode membuat pihak istana bereaksi. Presiden Joko Widodo melalui juru bicaranya, Fadjroel Rachman, memastikan akan selalu patuh terhadap konstitusi yang mengatur masa jabatan presiden maksimal dua periode. “Presiden tegak lurus konstitusi UUD 1945, masa jabatan presiden dua periode,” kata...
Berita Lainnya