REPUBLIKA.CO.ID, TASIKMALAYA -- Hujan dengan intensitas tinggi dan disertai angin kencang terjadi di Kota Tasikmalaya, Rabu (3/3) siang. Akibatnya, terdapat sejumlah kejadian bencana di Kota Tasikmalaya. Salah satunya, tiga unit mobil yang terpakir di depan Kantor Cabang Bank BJB Tasikmalaya tertimpa papan reklame roboh.
Salah satu petugas parkir di kantor itu, Edeh (61 tahun) mengatakan, kejadian berawal ketika terjadi hujan dengan intensitas tinggi disertai angin kencang sekira pukul 14.00 WIB. Angin yang kencang itu membuat papan reklame di depan Bank BJB roboh. "Saya baru keluar, baliho roboh menimpa tiga mobil," kata dia di lokasi, Rabu.
Berdasarkan pantauan Republika.co.id, papan reklame yang roboh itu memiliki ukuran sekira 4x5 meter. Papan reklame itu meninpa mobil nasabah yang terparkir di bawahnya.
Menurut Edeh, selain merobohkan papan reklame, hujan dan angin kencang yang terjadi juga membuat tenda di kantor bank itu terbawa angin. "Tadi tenda juga terbang, tapi tak ada korban jiwa. Hanya tiga mobil itu rusak ringan," kata dia.
Salah seorang pimilik kendaraan yang tertimpa papan reklame tersebut, Dewi (55) mengatakan, saat itu dirinya sedang hendak bertransaksi di bank bjb. Mobilnya itu sengaja diparkirkan di depan lobi utama. "Memang hujan deras. Saya lihat baliho goyang mau roboh," kata dia.
Menurut dia, saat kejadian itu, anaknya berada di dalam mobil. Namun, anaknya tak mengalami luka-luka. Sebab, papan reklame yang roboh hanya menimpa bangian belakang mobil.
Kapolsek Tawang, Polresta Tasikmalaya, Iptu Nandang Rohman mengatakan, hujan disertai angin kencang di wilayahnya tak berlangsung lama. Hanya sekira 15 menit. Pihaknya mendapatkan laporan dari masyarakat adanya papan reklame yang roboh dan menimpa mobil. "Tidak ada korban jiwa. Hanya kendaraan mengalami rusak ringan. Kita selidiki penyebab robohnya reklame ini," kata dia.
Ia menyebutkan, selain adanya papan reklame menimpa mobil, terjadi juga kejadian pohon tumbang di wilayahya, tepatnya di Simpang Lima, Kecamatan Tawang, Kota Tasikmalaya. Namun, tak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut. "Kita imbau warga untuk sealu hati-hati. Jangan berdiri di bawah pohon atau baliho," kata dia.