REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pakar Hidrologi dan Sumber Daya Air Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed) Yanto, Ph.D kembali mengingatkan pentingnya peta rawan banjir guna mendukung upaya mitigasi bencana.
"Peta rawan banjir ini bisa mendukung upaya penyebarluasan informasi agar lebih tepat sasaran," katanya di Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, Ahad (1/3).
Dia mencontohkan, salah satu upaya efektif dalam upaya mitigasi bencana banjir adalah dengan memberikan peringatan kepada masyarakat apabila memasuki daerah rawan banjir.
"Dengan adanya peta rawan banjir, maka layanan lokasi yang ada di perangkat gawai masyarakat dapat digunakan untuk menyampaikan informasi secara langsung dan terfokus, saat ada warga yang memasuki daerah rawan banjir," katanya.
Dia menjelaskan penyebarluasan informasi memang mutlak diperlukan agar upaya mitigasi bencana dapat berjalan efektif."Pada saat ini informasi prakiraan cuaca yang dibuat oleh BMKG dan LAPAN makin baik berkat data satelit dan radar yang memproduksi data 'near real time'," katanya.