REPUBLIKA.CO.ID, PANGKALPINANG -- Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Pemprov Babel) menyiapkan penerapan protokol kesehatan secara ketat dalam pelantikan tiga pasangan bupati terpilih pada pilkada serentak 2020. Protokol kesehatan ketat dilakukan guna mencegah penularan Covid-19.
"Saat pelantikan nanti, tidak boleh lebih dari 25 orang berada dalam satu ruangan," kata Sekretaris Daerah Provinsi Kepulauan Babel Naziarto di Pangkalpinang, Kamis (25/2).
Ia mengatakan, penerapan protokol kesehatan (prokes) Covid-19 secara ketat berdasarkan arahan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) RI pada rapat koordinasi dengan seluruh provinsi di Indonesia, guna memantapkan pelaksanaan pelantikan bupati/wakil bupati dan wali kota/wakil wali kota hasil pilkada serentak tahun 2020.
"Pemprov Babel telah siap untuk melakukan pelantikan bupati terpilih di Kabupaten Bangka Barat, Bangka Selatan, dan Belitung Timur pada Jumat (26/2) pukul 09.00 WIB hingga selesai," katanya.
Menurut dia, prasarana yang akan digelar di kantor gubernur dengan menerapkan protokol kesehatan yang sesuai dengan arahan Direktorat Jenderal Otonomi Daerah (Dirjen OTDA) Kemendagri. "Setiap tamu dan undangan akan diperiksa sesuai peraturan protokol kesehatan. Bagi masyarakat yang ingin melihat, bisa melalui live streaming," katanya.