Selasa 23 Feb 2021 15:14 WIB

Perjalanan KA di Daop 3 Cirebon Kembali Normal

KAI akan terus meningkatkan kemampuan jalur ganda antara Kedung Gede-Lemahabang.

Rep: Lilis Sri Handayani/ Red: Fuji Pratiwi
Petugas memperbaiki rel kereta api yang rusak akibat banjir di Kedungwaringin, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, kemarin. Setelah sempat membatalkan sementara perjalanan KA jarak jauh dan KA lokal keberangkatan Daop 1 Jakarta, pada Selasa (23/2), perjalanan KA jarak jauh kembali normal.
Foto: ANTARA/Fakhri Hermansyah
Petugas memperbaiki rel kereta api yang rusak akibat banjir di Kedungwaringin, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, kemarin. Setelah sempat membatalkan sementara perjalanan KA jarak jauh dan KA lokal keberangkatan Daop 1 Jakarta, pada Selasa (23/2), perjalanan KA jarak jauh kembali normal.

REPUBLIKA.CO.ID, CIREBON -- Perjalanan kereta api (KA) di wilayah Daop 3 Cirebon kembali normal pada Selasa (23/2). Hal itu menyusul rampungnya perbaikan jalur KA bagian hilir antara Stasiun Kedung Gede-Stasiun Lemahabang, Kabupaten Bekasi, yang sebelumnya rusak akibat banjir.

''Dengan beroperasinya jalur rel tersebut, maka seluruh perjalanan KA di wilayah KAI Daop 3 Cirebon yang menuju ke arah Jakarta maupun sebaliknya, sudah kembali normal beroperasi,'' ujar Manager Humas PT KAI Daop 3 Cirebon, Suprapto, Selasa (23/2).

Baca Juga

KA pertama yang melintasi jalur tersebut adalah KLB D1/10481 pada pukul 10.29 WIB. Demi pertimbangan keselamatan, untuk sementara waktu, KA yang melintasi di jalur tersebut dibatasi kecepatannya maksimal 10 km per jam. Secara bertahap, kecepatan KA akan semakin ditingkatkan.

Suprapto menjelaskan, petugas KAI telah melakukan berbagai upaya untuk menormalisasi jalur tersebut. Seperti menguatkan pondasi, menambah batu balas/kricak, memadatkan jalur KA dengan menggunakan mesin MTT (Multi Tie Tamper), serta menambah jumlah personel di lokasi.

''Kami mengucapkan permohonan maaf kepada para pelanggan akibat terganggunya perjalanan dan pelayanan KA disebabkan banjir,'' kata Suprapto.

Suprapto menambahkan, KAI akan terus meningkatkan kemampuan pada jalur ganda tersebut sehingga dapat dilewati kembali dengan kecepatan normal. 

Suprapto menyebutkan, KA yang beroperasi di Wilayah Daop 3 Cirebon pada hari ini untuk tujuan Jakarta adalah KA Argo Anggrek relasi Surabaya Pasar Turi – Gambir, KA Argo Dwipangga relasi Solo Balapan – Gambir, KA Gajayana relasi Malang – Gambir dan KA Bima relasi Surabaya Gubeng – Gambir.

Selain itu, KA Jayabaya relasi Malang – Pasar Senen, KA Dharmawangsa relasi Surabaya Pasar Turi – Pasar Senen, KA Jayakarta relasi Surabaya Gubeng – Pasar Senen, KA Bengawan relasi Purwosari – Pasar Senen, dan KA Tegal Ekspres relasi Tegal – Pasar Senen.

Sedangkan KA dari arah Jakarta menuju Surabaya, Malang dan Solo terdiri dari KA Argo Anggrek relasi Gambir – Surabaya Pasar Turi, KA Argo Lawu relasi Gambir – Solo Balapan, KA Gajayana relasi Gambir – Malang, KA Bima relasi Gambir – Surabaya Gubeng, KA Jayabaya relasi Pasar Senen – Malang dan KA Jayakarta relasi Pasar Senen – Surabaya Gubeng. 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement