REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR — Sebuah truk tronton mengalami kecelakaan saat menuruni jalanan di Jalan Achmad Adnawijaya, Kecamatan Bogor Utara, Kota Bogor pada Senin (22/2). Truk tersebut diduga mengalami rem blong sehingga hilang kendali.
Pantauan Republika.co.id, truk bernomor polisi D tersebut menabrak ke trotoar sebelah kiri hingga merusak sejumlah paving block pedestrian. Tak hanya itu, bagian depan truk mengalami kerusakan karena menabrak enam tiang yang berkumpul di satu lokasi di trotoar, sebagian patah.
Paur Humas Polresta Bogor Kota, Iptu Rachmat Gumilar mengatakan, kronologis kecelakaan tunggal tersebut masih dalam lidik. Beruntungnya, pengemudi berinisial MA (30 tahun) berhasil membanting setir ke arah trotoar sehingga tidak menabrak pengguna jalan yang sedang menunggu lampu merah. Apalagi, kondisi jalan merupakan jalan menurun.
“Menurut keterangan pengemudi berjalan dari arah Pandu Raya menuju Jalan KH Sholeh Iskandar, diduga mengalami gagal pengereman atau rem blong, hilang kendali, banting kemudi ke kiri dan menabrak trotoar serta tiang telkom,” ujar Rachmat kepada Republika.co.id, Senin (22/2).
Diketahui, pengemudi truk merupakan warga Desa Cikahuripan, Kabupaten Cianjur. Meski tidak menyebabkan korban luka maupun korban jiwa, Rachmat mengatakan, kerugian materi ditaksir mencapat sekitar Rp 7 juta. “Korban meninggal, luka berat dan luka ringan nihil. Tapi kerugian materi mencapai Rp 7 juta,” tuturnya.
Akibat kecelakaan tersebut, lanjut Rachmat, truk tronton bermerek Hino itu mengalami kerusakan. Namun, tidak diketahui apakah truk tersebut membawa muatan atau tidak. “Selain truk, termasuk trotoar, pedestrian, serta tiang telkom mengalami rusak,” ujarnya.