Kamis 18 Feb 2021 18:53 WIB

Wapres Harap Program Atensi Ada di Seluruh Daerah

Program rehabilitasi sosial dinilai dapat meningkatkan kesejahteraan warga marjinal.

Rep: Fauziah Mursid/ Red: Yudha Manggala P Putra
Wakil Presiden Maruf Amin.
Foto:

Wapres mengatakan, negara mempunyai tanggung jawab atas penyelenggaraan kesejahteraan sosial. Apalagi di tengah situasi pandemi Covid-19 yang berdampak ke semua sektor mulai kesehatan, sosial ekonomi, dan bidang kehidupan lainnya.

Meskipun Pemerintah, menggulirkan beberapa bantuan jaminan sosial, tetapi ketiadaan akses administrasi kependudukan mengakibatkan eks pemulung dan tuna wisma kesulitan mendapatkan berbagai bantuan dan jaminan sosial dari pemerintah tersebut.

Karena itu, Wapres berharap program Atensi untuk tunasosial dapat menjadi salah satu program strategis untuk mengentaskan kemiskinan kelompok masyarakat termiskin dan termarjinal.

"Program Atensi dapat menjadi salah satu program strategis untuk mengentaskan kemiskinan ekstrem yang termiskin dan termarjinal dari layanan sosial dasar, akibat kesulitan akses administrasi kependudukan," ungkapnya.

Sebab, di dalamnya mencakup kegiatan pemberdayaan mulai dari kuliner, pertanian hidroponik, peternakan ayam petelur, kerajinan tangan dan daur ulang sampah nonorganik menjadi barang bermanfaat bagi masyarakat, serta pemberdayaan jasa layanan refleksi, salon kecantikan dan konveksi.

Apalagi, Ma'ruf mendapat laporan jika program serupa dilaksanakan di lima kabupaten/kota lainnya dengan target penerima manfaat sebanyak 9.000 orang.

"Saya yakin Program Atensi bisa dirasakan manfaatnya oleh masyarakat, khususnya mereka yang terdampak Covid-19 secara sosial dan ekonomi dan umumnya untuk warga masyarakat yang termarjinal/ telantar secara berkelanjutan," katanya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement