REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengingatkan warga Jakarta agar mewaspadai potensi hujan disertai kilat/petir pada Rabu, 10 Februari 2021. Hujan di beberapa wilayah diperkirakan juga berpotensi disertai angin kencang.
"Waspada potensi hujan yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang di wilayah Jakarta Selatan dan Jakarta Timur antara sore dan malam hari," tulis BMKG di laman resminya, Rabu (10/2).
BMKG memperkirakan cuaca Jakarta sepanjang Rabu dari pagi hingga malam hari kondisinya berawan hingga hujan dengan intensitas sedang.
Data BMKG, Rabu dini hari, menyebutkan wilayah administrasi Jakarta Barat dan Jakarta Pusat diperkirakan diguyur hujan dengan intensitas ringan pada pagi hari. Sementara, Jakarta Selatan, Jakarta Utara, Jakarta Timur, dan Kepulauan Seribu cuacapada pagi hari diprediksi berawan.
Kemudian memasuki siang hari, wilayah administrasi Jakarta Barat dan Jakarta Pusat diprediksi mengalami hujan ringan. Wilayah administrasi Jakarta Timur dan Jakarta Selatan diprediksi diguyur hujan dengan intensitas sedang. Sementara, Jakarta Utara dan Kepulauan Seribu kondisi cuacanya diperkirakan berawan.
Memasuki malam hari cuaca di seluruh wilayah administrasi DKI Jakarta diperkirakan berawan. Sedangkan, pada Kamis dini hari Kepulauan Seribu akan mengalami hujan dengan intensitas sedang dan wilayah administrasi lainnya cerah berawan. Sementara itu, suhu udara diperkirakan berkisar 24-32 derajat Celcius.
Jakarta Barat akan berada pada rentang 24-31 derajat, Jakarta Pusat 25-32 derajat. Berikutnya, Jakarta Selatan dan Jakarta Timur diperkirakan pada rentang 24-32 derajat, sedangkan Jakarta Utara berkisar 25-32 derajat, dan Kepulauan Seribu 26-30 derajat.
Untuk kelembapan udara, BMKG memperkirakan akan berada pada rentang 85-95 persen. Kali ini, seluruh wilayah administrasi diprediksi kelembapan udaranya sama.
Sementara itu, BPBD DKI Jakarta menyebutkan untuk ketinggian muka air di berbagai daerah di Jakarta sampai Rabu dini hari dalam status normal, hanya Sunter Hulu dengan kondisi siaga 3.
Ikuti Whatsapp Channel Republika