Kamis 04 Feb 2021 16:11 WIB

Menhub Lantik Marsda TNI Henri Alfiandi Sebagai Kabasrnas

Tugas dan tanggung jawab Basarnas sangat besar dan tidak mudah.

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi melantik Kepala Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) yang baru Marsekal Muda TNI Henri Alfiandi.
Foto: Humas Ditjen Hubla
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi melantik Kepala Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) yang baru Marsekal Muda TNI Henri Alfiandi.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi melantik Kepala Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) yang baru Marsekal Muda TNI Henri Alfiandi menggantikan Marsekal Madya TNI Purn. Bagus Puruhito yang telah memasuki masa purna tugas. Pelantikan dan serah terima jabatan berlangsung di kantor Kementerian Perhubungan, Kamis (4/2).

Budi menyampaikan, terima kasih dan apresiasinya kepada Marsekal Madya TNI Purn. Bagus Puruhito atas pengabdian dan dedikasinya selama menjabat sebagai Kabasarnas sejak Januari 2019.

Semasa kepemimpinan Marsekal TNI Purn. Bagus Puruhito, Basarnas telah melakukan upaya pencarian dan pertolongan pada sejumlah musibah yang terjadi di Indonesia di antaranya jatuhnya pesawat Sriwijaya Air SJ-182 di Kepulauan Seribu; bencana tanah longsor terjadi di Sumedang, Jawa Barat; bencana banjir di Kalimantan Selatan; dan gempa bumi di Mamuju dan Majene, Sulawesi Barat. 

“Penanganan beberapa operasi SAR berskala besar dengan baik dalam kurun waktu yang bersamaan membuktikan bahwa Pak Bagus memiliki kapasitas kepemimpinan yang andal dan tangguh,” kata Budi dalam keterangannya yang diterima Republika.co.id, Kamis (4/2).

Budi menuturkan, tugas dan tanggung jawab Basarnas sangat besar dan tidak mudah yaitu menangani hal kedaruratan pencarian dan pertolongan pada kecelakaan, bencana, dan kondisi membahayakan manusia yang tidak bisa diprediksi kapan akan terjadi. 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement