REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI--Beragam cara dilakukan untuk menekan laju pertambahan kasus Covid-19. Salah satunya Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Sukabumi yang menerjunkan relawannya sampai ke tingkat kelurahan.
Upaya tersebut dalam upaya membantu pemerintah menekan penyebaran Covid-19. Caranya dengan menggiatkan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) dan edukasi warga terkait protokol kesehatan.
''Program penguatan respon Covid-19 ini dengan melibatkan relawan di tingkat kelurahan sebagai upaya optimalisasi peran aktif relawan Siaga Bencana Berbasis Masyrakat (SIBAT) dalam pencegahan di lingkungannya," ujar Ketua PMI Kota Sukabumi Suranto Sumowiryo. Hal ini disampaikannya dalam acara sosialisasi program penguatan respons Covid-19 di tingkat masyarakat yang digelar di Markas PMI Kota Sukabumi, Selasa (2/2).
Dalam rangkaian kegiatan ini PMI Sukabumi mendapatkan dukungan dari USAID, Federasi Perhimpunan Palang Merah Internasional (IFRC) dan PMI Pusat. Kegiatan tersebut merupakan bentuk pelibatan peran serta relawan aktif di masyarakat secara intens melalui berbagi kegiatan yang akan dilakukannya dilapangan.
Di antaranya lanjut Suranto, terkait sosialisasi PHBS baik secara langsung dengan melakukan kunjungan dari rumah ke rumah maupun melalui media promosi KIE. Selain itu para relawan SIBAT juga akan melalukan penyemprotan disinfektan secara rutin di lingkungannya.
Berikutnya ungkap Suranto, distribusi tempat cuci tangan portable (wastafel), penyediaan alat pelindung diri (APD) untuk relawan yang bertugas, serta dukungan psikososial. Terakhir paket bantuan PHBS untuk masyarakat disekitarnya yang terpapar dan sedang melaksanakan isolasi mandiri.
Suranto menuturkan, beberapa implementasi lainnya yang akan dilakukan relawan SIBAT adalah melakukan pemantauan wilayah zona merah penyebaran Covid-19. Selain itu surveilans berbasis masyarakat serta membuka layanan konsultasi hotline.
Dalam pelaksanaan lokasi yang akan dijadikan percontohan dalam kegiatan ini kata Suranto, untuk sementara di dua kelurahan yang meliputi kelurahan Benteng Kecamatan Warudoyong dan Kelurahan Cisarua Kecamatan Cikole. Dalam pelaksanaannya di lapangan nantinya para relawan SIBAT akan berkoordinasi dengan Satuan Tugas covid 19 di setiap tingkatan.
" Skema dukungannya melalui bantuan non tunai (BNT) untuk kelompok SIBAT aktif yang sudah disalurkan melalui kemitraan dengan PT Pos,'' cetus Suranto. Hal ini yang akan dipergunakan bersama untuk berbagai kegiatan pencegahan Covid-19 di masyarakat khususnya.