Rabu 27 Jan 2021 18:38 WIB

Kasus Aktif Covid-19 Masih Naik, Kini Sekitar 126 Ribu

Meski ada tren peningkatan kasus aktif, tapi penambahannya cenderung turun.

Rep: Rr Laeny Sulistyawati / Red: Agus Yulianto
Anggota Tim Pakar Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19, Dewi Nur Aisyah
Foto: BNPB Indonesia
Anggota Tim Pakar Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19, Dewi Nur Aisyah

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Penularan virus corona SARS-CoV2 (Covid-19) di Tanah Air masih terjadi dan pecah rekor lebih dari 1 juta kasus per Selasa (26/1). Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 mencatat, kasus aktif Covid-19 di Indonesia masih belum menunjukkan penurunan, terakhir mencapai 126 ribu secara nasional.

"Kasus aktif saat ini masih naik. Kasus aktif pekan terakhir per 24 Januari 2021 sekitar 126 ribu," ujar Ketua Bidang Data dan Teknologi Informasi Satgas Penanganan Covid-19 Dewi Nur Aisyah saat mengisi konferensi virtual BNPB, Rabu (27/1).

Pihaknya mencatat, kenaikan kasus aktif dalam sepekan terakhir adalah sebanyak 17.135. Meski ada tren peningkatan kasus aktif, dia menyebutkan, penambahannya cenderung turun. Sebab, selama pekan lalu tercatat kenaikan kasus aktif tertinggi yaitu lebih dari 22 ribu sedangkan penambahan kasus aktif per pekan ini sebanyak 17.135.

"Artinya kasus aktif memang naik, tapi peningkatannya berkurang dan 17.135 penambahan kasus aktif adalah yang tertinggi kedua dalam lima bulan terakhir. Ini akan menjadi salah satu catatan kami bahwa kasus aktif secara nasional memang masih meningkat," katanya.

Dia mengatakan, jumlah kasus aktif penting untuk dilihat. Hal ini untuk memantau yang harus masuk ke rumah sakit dan dirawat, cek ketersediaan rumah sakitnya, tempat tidurnya, tenaga kesehatan, obat-obatan maupun perlengkapan alat kesehatannya.  

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement