Untuk diketahui, TPU Srengseng Sawah, Jakarta Selatan baru mulai digunakan sebagai tempat pemakaman khusus jenazah Covid-19 pada Selasa (12/1). Hal itu dilakukan lantaran kondisi lahan di dua TPU sebelumnya, yakni Pondok Ranggon Jakarta Timur dan Tegal Alur Jakarta Barat telah penuh.
Penggunaan TPU Srengseng Sawah dan kini TPU Bambu Wulung, dijalankan oleh Pemprov DKI Jakarta yang masih menyiapkan lahan pemakaman Covid-19 di TPU Rorotan, Jakarta Utara. Namun, belum dapat dipastikan, kapan TPU Rorotan dapat segera digunakan.
"Prinsipnya kita akan menyiapkan kurang lebih 1.500 di tahap satu dan itu dalam waktu dekat ini sudah siap," kata Wakil Gubernur DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria di Balai Kota DKI Jakarta, Rabu (20/1).
Meski demikian, Ariza menuturkan, pihaknya masih memprioritaskan keterisian lahan di sejumlah TPU lainnya. Di antaranya seperti TPU Srengseng Sawah dan Tanah Kusir.
Menurut dia, jika lahan di lokasi-lokasi tersebut telah terisi penuh, Pemprov DKI Jakarta akan menggunakan TPU Rorotan untuk pemakaman jenazah Covid-19.
"Tapi kan masih ada, kita masih memprioritaskan menyelesaikan tempat makam yang masih tersisa di daerah-daerah lain masih ada di beberapa titik. Di Srengseng, di Tanah Kusir, di tempat lain nanti baru kita coba masuk ke Rorotan," ucap dia.
DKI Jakarta saat ini bisa dibilang berada dalam kondisi gawat selama pandemi Covid-19. Pada hari ini contohnya, Satgas Penanganan Covid-19 merilis ada penambahan 13.632 kasus konfirmasi positif dalam 24 jam terakhir, dan dari jumlah itu, DKI Jakarta kembali menjadi provinsi yang melaporkan angka tertinggi yakni 3.792 orang.
Angka ini sekaligus menjadi rekor baru bagi ibu kota sepanjang pandemi melanda. Sebanyak 21.756 orang masih dirawat/diisolasi, 3.900 orang meninggal dunia atau senilai 1,6 persen dari total kasus positif sebesar 239.226 kasus.
In picture: Kapasitas TPU Srengseng Sawah Menipis