Sabtu 16 Jan 2021 15:50 WIB

Menparekraf Fasilitasi UMKM di Ajang MotoGP 2021 Lombok NTB

Menparekraf akan melibatkan sejumlah pihak agar pelaku parekraf dapat berpromosi

Kawasan Sirkuit Mandalika MotoGP 2021.
Foto: AHMAD SUBAIDI/ANTARA FOTO
Kawasan Sirkuit Mandalika MotoGP 2021.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahudin Uno akan memberikan kemudahan bagi pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) bidang pariwisata dan ekonomi kreatif berpromosi dalam gelaran MotoGP 2021 di Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB).

"Saya tadi sudah berbicara dengan teman-teman Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC) dan pemda setempat. Kita harus berpihak pada UMKM kita, jadi jangan sampai perhelatan MotoGP ini hanya eksklusif dan tidak berpihak ke UMKM kita," kata Sandiaga dalam keterangan resmi yang diterima di Jakarta, Sabtu.

Ia mengatakan pihaknya akan menggandeng berbagai pihak untuk memberikan keleluasaan kepada pelaku pariwisata dan ekonomi kreatif (parekraf) untuk ajang promosi. Sandi menyampaikan bahwa ajang besar MotogGp harus benar-benar dimanfaatkan parekraf di Nusa Tenggara Barat. "Semua yang terlibat (dalam MotoGP) harus mau ditata dengan baik dan harus mau diberdayakan," katanya.

Sandiaga mempunyai tiga program untuk mewujudkan hal itu yaitu inovasi, adaptasi, dan kolaborasi. Tiga program ini akan menjadi modal membangkitkan parekrafkhususnya pada gelaran MotoGP 2021.

"Nah, program-program seperti inilah yang kita canangkan, maka hari ini kita menyapa para pelaku UMKM di sektor pariwisata dan ekonomi kreatif. Saya memberi motivasi ke mereka agar mereka menyiapkan diri, naik kelas, dan ikut bisa merasakan peningkatan usahanya, bisnisnya seiring dengan perhelatan MotoGP 2021 yang akan dilakukan insya Allah pada Oktober tahun ini," kata Sandi saat mengunjungi KEK Mandalika.

Dalam kunjungannya, hadir perwakilan pelaku usaha pariwisata dan ekonomi kreatif di Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat. Selain itu, dijajakan juga UMKM khas Mandalika seperti Lombok Mutiara Sekarbela, Naung Songket, Lombok Pottery, dan Bale Rattan Lombok.

 

 

sumber : antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement