Kamis 14 Jan 2021 11:30 WIB

Syekh Ali Jaber Bangga Jadi WNI dan Mimpi Penghafal Alquran

Setahun lalu, Syekh Ali Jaber resmi menjadi warga Indonesia.

Syekh Ali Jaber memberikan ceramah agama saat acara buka puasa bersama Kantor Imigrasi Kelas I Jakarta Pusat di Sunter, Jakarta, Rabu (31/5). Ceramah tersebut membahas tentang menjalin tali silaturahmi dengan berbuka puasa bersama.
Foto: ANTARA/Rivan Awal Lingga
Syekh Ali Jaber memberikan ceramah agama saat acara buka puasa bersama Kantor Imigrasi Kelas I Jakarta Pusat di Sunter, Jakarta, Rabu (31/5). Ceramah tersebut membahas tentang menjalin tali silaturahmi dengan berbuka puasa bersama.

REPUBLIKA.CO.ID, Setahun lalu, Syekh Ali Jaber mengunggah di laman Instagram-nya bahwa ia telah resmi menjadi warga Indonesia. Ia merasakan kebanggaannya menjadi warga Indonesia bersama keluarga.

"Menjadi sebuah kebahagian dan kebanggaan bagi kami beserta keluarga saat pengajuan menjadi Warga Negara Indonesia telah diterima," tulis Ali Jaber di laman media sosial Instagram resminya @syekh.alijaber yang dipantau dari Jakarta, Kamis (23/1/2020). 

Baca Juga

Dia juga berharap semakin dapat belajar banyak dari warga Indonesia. "Mohon bimbingannya dari jamaah sekalian supaya kami menjadi warga negara Indonesia yang baik dan bisa berkontribusi bagi agama bangsa dan negara. Aamiin. I love you Indonesia," kata dia.

Kini Syekh Ali Jaber telah berpulang. Kabar ini dibenarkan Ketua Yayasan Syekh Ali Jaber, Habib Abdurrahman Al-Habsyi, secara singkat kepada Republika.co.id, Kamis (14/1).

"Innalillahi wa inna ilaihi rajiun, telah wafat Syekh Ali Jaber, saya sedang menuju RS Yarsi Jakarta Pusat," ujar dia.

Dalam wawancara dengan salah satu televisi nasional, Abdurrahman mengungkapkan mimpin Syekh Ali Jaber. Syekh Ali bermimpi terciptanya satu juta penghafal Alquran di tanah air. Dengan para penghafal ini, Indonesia akan menjadi negara yang indah.

Ali merupakan pendakwah yang populer di Indonesia dengan banyak muncul di televisi, Youtube dan media sosial lainnya. Kanal Youtube-nya kini memiliki raturan ribu pendaftar (subscriber).

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement