Kamis 07 Jan 2021 04:43 WIB

Korban Banjir Indramayu Mulai Terserang Penyakit

Sebagian korban banjir Indramayu mengeluhkan gangguan pencernaan

Rep: Lilis Sri Handayani/ Red: Nur Aini
Warga melintasi banjir di Desa Widasari, Indramayu, Jawa Barat, Selasa (5/1/2021). Ratusan rumah di desa tersebut terendam banjir setingggi 50 cm hingga satu meter akibat luapan sungai Cibuaya.
Foto: Antara/Dedhez Anggara
Warga melintasi banjir di Desa Widasari, Indramayu, Jawa Barat, Selasa (5/1/2021). Ratusan rumah di desa tersebut terendam banjir setingggi 50 cm hingga satu meter akibat luapan sungai Cibuaya.

REPUBLIKA.CO.ID, INDRAMAYU – Sejumlah warga yang menjadi korban banjir di Kecamatan Widasari, Kabupaten Indramayu, mulai mengalami gangguan penyakit. Posko kesehatan pun telah didirikan tak jauh dari lokasi banjir untuk membantu pengobatan bagi mereka.

Kondisi itu seperti yang terlihat di lokasi banjir Desa Kongsijaya dan Widasari, sejumlah warga mendatangi posko kesehatan setempat pada Rabu (6/1) pagi. Mereka mengeluhkan gangguan pencernaan.

Baca Juga

Kepala Puskesmas Widasari, Juhariah, menyebutkan, sejak posko kesehatan didirikan, sedikitnya ada lima warga yang mengeluhkan gangguan pencernaan. Kondisi itu disebabkan mereka berada di atas genangan air sepanjang malam.

‘’Semua masih bisa kami tangani di posko kesehatan,’’ kata Juhariah.

Sementara itu, Plt Kalak BPBD Indramayu, Dodi Dwi Endrayadi, mengatakan, pihaknya telah menyiapkan dapur umum dengan dibantu PMI, Tagana dan relawan. Dapur umum itu selanjutnya menyediakan pasokan makanan bagi para korban banjir.

‘’Beras sudah ada dari Dinas Ketahanan Pangan, lauk pauk dari BPBD. Semua kami siapkan untuk warga,’’ kata Dodi.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement