Rabu 06 Jan 2021 09:07 WIB

Puskesmas Manis Jaya Lokasi Isolasi Tambahan di Tangerang

Kapasitas yang tersedia di Puskesmas Manis Jaya sebanyak 40 tempat tidur.

Rep: Eva Rianti / Red: Andi Nur Aminah
Tim relawan mempersiapkan ruang isolasi pasien Covid-19 (ilustrasi)
Foto: Antara/Adeng Bustami
Tim relawan mempersiapkan ruang isolasi pasien Covid-19 (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, REPUBLIKA.CO.ID, TANGERANG -- Pemerintah Kota Tangerang kembali menambah fasilitas Rumah Isolasi Terkonsentrasi (RIT) untuk melayani dan merawat masyarakat Kota Tangerang yang terkonfirmasi positif Covid-19. Wali Kota Tangerang Arief Wismansyah mengatakan, pihaknya menjadikan Puskesmas Manis Jaya yang berlokasi di kawasan Jatiuwung, Kota Tangerang sebagai RIT tambahan yang disiapkan. 

"Ruangan dan gedung sudah siap digunakan untuk merawat masyarakat yang terinfeksi Covid-19," kata Arief dalam keterangan resmi, dikutip Rabu (6/1).

Baca Juga

Adapun, jumlah kapasitas yang tersedia di Puskesmas Manis Jaya tersebut sebanyak 40 tempat tidur. Sejumlah fasilitas kesehatan penunjang untuk merawat pasien Covid-19 di tempat tersebut, kata Arief, juga sudah disiapkan. 

Dia menjelaskan, pihaknya menambah fasilitas RIT juga dengan tujuan agar masyarakat tidak melakukan isolasi mandiri di rumah, sehingga penularan Covid-19 di klaster keluarga yang hingga saat ini masih mendominasi bisa diminimalisir. Dia menegaskan, semua biaya perawatan pasien Covid-19 di RIT ditanggung oleh Pemkot Tangerang melalui APBD. 

Arief meminta masyarakat Kota Tangerang segera melapor jika mengalami tanda-tanda terpapar Covid-19 sebagai upaya membantu pemerintah menekan penyebaran Covid-19. "Masyarakat Kota Tangerang yang memiliki gejala Covid-19 bisa melapor kepada petugas. Tunjukkan hasil swabnya supaya bisa dirujuk di RIT untuk isolasi," jelas Arief.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Tangerang Liza Puspadewi menambahkan, operasional RIT Manis Jaya akan dimulai pada Sabtu, 9 Januari 2021 mendatang. "Saat ini sudah tidak merawat pasien umum rawat inap, namun tetap melayani rawat jalan karena memiliki dua bangunan terpisah," ujar Liza. 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement