REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Banyak cara yang lebih positif dilakukan dalam menyambut pergantian tahun baru 2021. Salah satunya dicontohkan Komandan Batalyon (Danyon) Artileri Medan (Armed) 13/2/1 Kostrad, Sukabumi, Letkol Arm Wahyu Hidayat. Perwira menengah yang memimpin batalyon dibawah Divisi Infanteri 1 Kostrad ini memilih bakti sosial sebagai wujud kepedulian TNI terhadap masyarakat yang kurang mampu di masa pandemi Covid 19 ini.
Dalam siaran persnya kepada Republika.co.id, Wahyu menyebutkan, kegiatan bakti sosial dengan membagikan paket sembako kepada masyarakat terdampak Covid 19 ini berlangsung Jumat (1/1) di Desa Sukamulya, Kecamatan Cikembar, Kabupaten Sukabumi. "Daripada kita hura hura, lebih baik kita adakan kegiatan yang bermanfaat, terlebih dimasa pandemi Covid- 19 ini banyak warga yang membutuhkan bantuan," kata dia.
Desa Sukamulya, kata Wahyu, dipilih sebagai lokasi kegiatan bakti sosial karena di desa inilah Markas Komando (Mako) Batalyon Armed 13/2/1 Kostrad berdomisili. Dipilihnya warga Desa Sukamulya sebagai penerima paket sembako sekaligus sebagai ajang untuk mempererat tali silaturahmi dengan masyarakat sekitar.
"Keinginan kami sembako yang dibagikan jumlahnya banyak. Tapi karena keterbatasan kemampuan, kami pun menyalurkannya dengan jumlah terbatas. Yang penting niat kami tulus untuk membantu masyarakat terdampak Covid 19," tutur dia.
Dalam kegiatan baksos tersebut, Letkol Wahyu didampingi Ketua Persatuan Istri Tentara (Persit) Yon Armed 13/2/1 Kostrad, Dyana Rose Wahyu Hidayat. Sebanyak 40 paket sembako yang didalamnya berisikan beras lima kilogram, mi instan delapan bungkus dan minyak goreng dua liter diserahkan langsung kepada masyarakat yang membutuhkan. Penyerahan paket sembako dilakukan Letkol Wahyu dengan cara mendatangi satu per satu rumah warga yang berhak menerima.
"Tradisi baik ini akan kami jaga. Kami hadir untuk masyarakat menjaga bangsa dan negara," ujar perwira menengah yang pernah berdinas di Penerangan Kodam III Siliwangi ini.
Ketua Persit Yon Armed 13/2/1 Kostrad, Dyana Rose, mengatakan, kegiatan seperti ini rutin dilakukan dan akan terus dijaga sebagai tradisi yang positif. Sebagai seorang istri TNI, dirinya selalu siap mendukung tugas suami dalam membantu masyarakat.
"Walaupun tidak banyak, semoga ini bisa meringankan beban saudara kita yang mengalami kesulitan," ujar dia
Kepala Desa Sukamulya, Dudung Ibrahim, SAg, mengakui, kegiatan Yonarmed 13/2/1 Kostrad ini sering dilakukannya. Kegiatan seperti ini, kata dia, sangat membantu warganya, terutama yang kurang mampu. "Ini kegiatan rutin yang manfaatnya dirasakan oleh masyarakat," ujar dia.
Ikuti Whatsapp Channel Republika