jatimnow.com - Dari sejumlah berita yang disajikan jatimnow.com pada Sabtu (26/12/2020), tiga di antaranya menjadi pilihan pembaca.
Mulai dari berita berjudul 'Identitas Mayat Pria Tanpa Kepala dan Kaki di Malang Terungkap' hingga 'Penusuk Pria di Surabaya Ditangkap, Asmara Jadi Pemicu'.
Identitas Mayat Pria Tanpa Kepala dan Kaki di Malang Terungkap
Identitas mayat pria tanpa kepala dan kaki yang ditemukan di Pantai Modangan, Dusun Kaliketuk, Desa Sumberoto, Kecamatan Donomulyo, Kabupaten Malang akhirnya terungkap.
Dari hasil identifikasi yang dilakukan kepolisian, pria itu bernama Fajar Apriyanto (20), warga asal Kabupaten Klaten, Jawa Tengah. Dari penyelidikan polisi, korban dinyatakan hilang akibat kecelakaan air pada 16 Desember 2020 di Pantai Parangkusumo, Yogyakarta.
"Mayat tersebut merupakan korban laka laut 10 hari lalu di Pantai Parangkusumo Yogyakarta. Akibat terbawa arus cukup lama membuat kondisi jenazah tak utuh dan membusuk sampai kepalanya gak ada," ungkap PLH Kapolsek Donomulyo, Ipda M Arif Karnawan, Sabtu (26/12/2020).
Mayat Pria Bertato RTCIL Ditemukan Tanpa Kepala dan Kaki di Malang
Sesosok mayat pria tanpa kepala dan kaki serta tidak ada identitas ditemukan membusuk oleh para pemancing ikan di Pantai Modangan, Dusun Kaliketuk, Desa Sumberoto, Kecamatan Donomulyo, Kabupaten Malang, Jumat (25/12).
Salah satu saksi mata yang bernama Wawan mengatakan ia menemukan mayat tersebut bersama kedua rekannya saat hendak mancing pukul 15.00 Wib. Waktu mencari tempat memancing, ia mencium bau menyengat dan saat dicari ternyata ditemukan mayat.
"Baunya menyengat, mayatnya sudah membusuk posisinya berada di bibir karang tebing pantai. Kami meminta bantuan dan memberitahukan ke warga," kata Wawan.
Penusuk Pria di Surabaya Ditangkap, Asmara Jadi Pemicu
Unit Reskrim Polsek Sukolilo menangkap pelaku penusukan seorang pria di Jalan Jangkungan II C, Surabaya. Dalam pemeriksaan terungkap bahwa pelaku menyimpan dendam dipicu persoalan asmara.
"Pelaku telah kami amankan semalam. Saat ini sudah kami tahan," ujar Kapolsek Sukolilo, AKP Subiyantana melalui Kanitreskrim Iptu Zainul Abidin, Sabtu (26/12/2020).
Abidin menyebut, pelaku penusukan bernama Amanudin (56) warga Jalan Pumpungan Gang Masjid No. 6, Surabaya. Pelaku disergap saat perjalanan pulang menuju ke rumahnya.
Dalam pemeriksaan pria yang sehari-hari menjadi marbot masjid itu mengaku nekat menusuk korban menggunakan pisau lipat karena sudah lama menyimpan dendam.