REPUBLIKA.CO.ID, CIANJUR -- Upaya mengantisipasi kerumunan warga di momen malam tahun baru digencarkan di Kabupaten Cianjur. Salah satunya Polres Cianjur yang membentuk tim pemburu kerumunan yang akan patroli untuk mencegah dan membubarkan kerumunan saat malam pergantian tahun nanti.
"Tim ini berupaya meminimalisir penyebaran Covid-19," ujar Kapolres Cianjur AKBP Moch Rifai kepada wartawan, Sabtu (26/12).
Tim pemburu kerumunan beranggotakan sebanyak 25 orang yang terdiri dari anggota Polres Cianjur dan dibantu petugas gugus tugas serta TNI. Intinya, kata Rifai, selain ada anggota yang bertugas saat operasi Lilin Lodaya juga disiagakan tim pemburu kerumunan saat momen malam tahun baru.
Tim pemburu akan bergerak begitu mendapatkan informasi adanya kerumunan, baik di jalan raya, kafe, maupun lokasi keramaian lainnya. Dalam praktiknya ungkap Rifai, setiap polsek diminta memantau masing-masing wilayahnya. Selanjutnya ketika ada laporan kerumunan maka tim pemburu akan ke lokasi untuk membubarkannya.
Rifai mengungkapkan, tingginya kasus Covid-19 di Cianjur membuat pencegahan kerumunan harus dilakukan. Hal ini dilakukan bekerjasama dengan Pemkab Cianjur untuk meminimalisir penyebaran Covid-19. Sebab hingga kini penyebaran masih terus terjadi.
Juru Bicara Pusat Informasi dan Koordinasikan Covid-19 Kabupaten Cianjur Yusman Faisal, mengatakan, kasus terkonfimasi Covid-19 di Cianjur sudah mencapai 1.095 kasus. "Saat momentum tahun baru masyarakat bisa menahan diri dengam tidak keluar rumah apalagi sampai menimbulkan kerumunan,'' kata dia.
Upaya ini ungkap Yusman, bisa meminimalisir dan memutus mata rantai penyebaran Covid-19. Khususnya di malam pergantian tahun nanti.