REPUBLIKA.CO.ID, DEPOK -- Sebanyak 25 pengelola toko koperasi di Kota Depok mendapatkan pelatihan dan uji kompetensi dari Dinas Koperasi dan Usaha Mikro (DKUM) Kota Depok. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan wawasan dan pengetahuan mereka sebagai pramuniaga sehingga pelayanan yang diberikan semakin maksimal.
"Pengelola toko itu harus profesional, amanah, jujur dan ramah dalam melayani konsumen sehingga konsumen merasakan layanan yang prima," ujar Kepala DKUM Kota Depok, Mohammad Fitriawan dalam siaran pers yang diterima Republika.
Dia menambahkan, adapun materi yang diberikan beragam. Mulai dari kewajiban dan kemampuan sebagai pramuniaga yang baik, strategi menjual produk, serta memberikan pelayanan yang baik kepada pelanggan. "Selain pelatihan, peserta kemudian melakukan uji praktek," ujar dia.
Dia berharap, dengan pelatihan dan uji kompetensi tersebut, para pengelola toko koperasi semakin profesional dalam menjalankan tugasnya. Dengan begitu, tingkat kunjungan pembeli ke toko juga semakin bertambah.
"Semoga setelah pelatihan ini, mereka semakin profesional, dan amanah dalam mengelola toko koperasi sehingga membuat anggota dan masyarakat senang berbelanja di sana," kata dia.