REPUBLIKA.CO.ID, MEDAN -- Jumlah penumpang internasional yang berangkat dari Bandara Kualanamu, Deli Serdang, Sumatera Utara, hingga Oktober masih anjlok. Rata-rata per bulan hanya sekitar 18.769 orang. Bahkan pada September dan Oktober 2020 jumlah keberangkatan penumpang internasional masing-masing hanya 253 dan 210 orang.
"Pada periode sama 2019 jumlah keberangkatan penumpang angkutan udara internasional di Bandara Kualanamu sudah 89.721 orang per bulan," ujar Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Sumut, Syech Suhaimi di Medan, Kamis.
Menurut dia, total penumpang internasional yang berangkat dari Bandara Kualanamu pada periode Januari-Oktober 2020 sebanyak 187.696 orang. Jumlah itu turun 76,84 persen dari periode sama 2019 yang sebanyak 897.211 penumpang."Penurunan jumlah penumpang internasional yang berangkat dari Bandara Kualanamu itu dampak pandemi Covid-19," katanya.
Pandemi Covid-19 membuat warga khawatir bepergian dan kebijakan berbagai negara yang melarang warga asing masuk ke negara mereka. "Diperkirakan akan ada kenaikan keberangkatan menjelang akhir tahun walau tetap belum maksimal karena masih ada pandemi Covid-19," ujarnya.
Syech menjelaskan akibat pandemi Covid-19, jumlah kedatangan penumpang internasional melalui Bandara Kualanamu juga anjlok atau hanya 216.525 pada Januari-Oktober 2020 dibandingkan periode sama 2019 yang mencapai 934.932 penumpang.