Selasa 08 Dec 2020 07:59 WIB

Besok Pencoblosan, Warga Diingatkan Pakai Masker ke TPS

Satgas Covid-19 Indramayu ingatkan jaga jarak dan pakai masker di TPS

Rep: Lilis Sri Handayani/ Red: Ichsan Emrald Alamsyah
Petugas kesehatan melakukan tes usap (swab test) kepada petugas KPUD Indramayu di Indramayu, Jawa Barat, Senin (9/11/2020). Tes dilakukan untuk mencegah penyebaran COVID-19 di kalangan petugas KPUD Indramayu jelang pelaksanaan pilkada serentak Desember mendatang.
Foto: ANTARA/Dedhez Anggara
Petugas kesehatan melakukan tes usap (swab test) kepada petugas KPUD Indramayu di Indramayu, Jawa Barat, Senin (9/11/2020). Tes dilakukan untuk mencegah penyebaran COVID-19 di kalangan petugas KPUD Indramayu jelang pelaksanaan pilkada serentak Desember mendatang.

REPUBLIKA.CO.ID, INDRAMAYU – Masyarakat di Kabupaten Indramayu akan mengikuti Pilkada Serentak 2020 pada esok hari, Rabu (9/12). Mereka diingatkan untuk menerapkan protokol kesehatan Covid-19 saat datang ke tempat pemungutan suara (TPS).

"Pasang terus masker dengan benar selama di TPS," ujar Jubir Satgas Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Kabupaten Indramayu, Deden Bonni Koswara, Selasa (8/12).

Selain memakai masker, lanjut Deden, masayarakat juga diminta selalu menjaga jarak dengan pemilih lainnya. Sebelum keluar dari TPS, cuci tangan pakai sabun terl Chebih dahulu.

Sesampainya di rumah, Deden juga mengingatkan agar masyarakat langsung ganti baju dan menyimpannya di tempat cucian. Setelah itu, segera mandi untuk menghilangkan virus, bakteri, atau jamur yang kemungkinan menempel di tubuh.

Tak hanya bagi diri sendiri, para pemilih yang datang ke TPS juga diminta memperhatikan penerapan protokol kesehatan oleh para petugas KPPS. Masyarakat diminta untuk tidak segan menegur atau melaporkan petugas KPPS di TPS yang tidak menjalankan protokol kesehatan Covid-19.

Jika menemukan ada pelanggaran protokol kesehatan di TPS, warga bisa menyampaikannya ke Bawaslu, saksi partai politik, atau pemantau pemilu. Laporkan juga pihak lain di TPS yang tidak mematuhi protokol kesehatan.

"Ingat, memilih dengan aman adalah hak sebagai warga negara," tukas Deden.

Masyarakat pun diimbau untuk tidak ragu datang ke TPS 9 Desember 2020. Pasalnya, masa depan daerah termasuk penanganan Covid-19 tergantung dari pilihan masyarakat.

"Ayo sukseskan pilkada serentak dengan datang ke TPS pada 9 Desember dan disiplin menjalankan protokol kesehatan Covid-19. Pilkada yang sukses adalah pilkada yang  damai, kondusif, sehat, demokratis, dan bermartabat ," tandas Deden. 

sumber : J
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement