REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Angka terkonfirmasi positif Covid-19 per hari di Kota Bandung mencapai rekor tertinggi para Rabu (25/11) kemarin. Tercatat ada 146 kasus positif baru di Kota Bandung.
"Sepertinya begitu (angka kasus tertinggi per hari)," kata Koordinator Bidang Perencanaan, Data, Kajian dan Analisa Gugus Tugas Covid-19 Kota Bandung, Ahyani Raksanagara di Bandung, Jawa Barat, Jumat (27/11).
Sejak adanya Covud-19 di Kota Bandung pada Maret 2020 lalu, menurutnya kasus harian tidak pernah melebihi angka 100. Sehingga total kasus terkonfirmasi Covid-19 secara kumulatif sudah mencapai angka 3.185 orang dengan adanya penambahan rekor harian tersebut. Selain itu, kini angka kasus terkonfirmasi Covid-19 aktif mencapai 623 orang yang belum dinyatakan sembuh.
Bersamaan dengan itu, ada pula sebanyak 7 orang yang dinyatakan sembuh dari Covid-19, dengan total angka kesembuhan sebanyak 2.451 orang. "Melihat temuan kasus positif meningkat karena pelacakan dan pemeriksaan laboratorium terus dilakukan. Pergerakan manusia antar daerah tidak ada pembatasan," kata Ahyani.
Selain pelacakan yang masif, menurutnya Pemerintah Kota Bandung juga mengasumsikan kini banyak warga yang tidak disiplin menerapkan protokol kesehatan dalam setiap aktivitasnya. "Angka reproduksi memang rendah namun yang positif di masyarakat tinggi, karena memang kontak antar manusia tinggi," katanya.
Untuk itu, ia mengimbau kepada masyarakat agar mengurangi aktivitas yang tidak perlu, apalagi aktivitas yang berpotensi menjadi penyebaran Covid-19. "Bila ada kelompok rentan di keluarga, maka lebih waspada dalam menerapkan protokol kesehatan. Kurangi pertemuan antar orang dan batasi pergerakan yang tidak perlu," katanya.
Sejauh ini berdasarkan data dari Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Bandung, sudah ada 111 orang yang dinyatakan meninggal dalam status terkonfirmasi Covid-19.