REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Puskesmas Tanah Abang menemukan 38 orang positif Covid-19 dari hasil pelacakan kontak atau contact tracing kasus positif Lurah Petamburan Setiyanto. Mereka yang positif ini disebut tak pernah menghadiri kerumunan acara Maulid Nabi sekaligus pernikahan putri Habib Rizieq Shihab (HRS) di Markas FPI, Jalan Petamburan III.
"Berdasarkan hasil tes terhadap 185 orang yang kontak erat dengan pak Lurah, ditemukan 38 kasus positif," kata Kepala Suku Dinas (Kasudinkes) Jakarta Pusat (Jakpus), Erizon Safari kepada Republika.co.id, Selasa (24/11).
Erizon mengatakan, 38 orang yang positif itu murni hasil pelacakan dari kasus Lurah Petamburan. "Yang ada kan kasus Pak Lurah, tidak ada kasus yang lain," katanya.
Ia pun memastikan, 38 orang yang positif itu tak pernah menghadiri acara yang digelar HRS di Markas FPI. "Nggak ada satu pun (yang datang acara HRS). Nggak, nggak ada," katanya menegaskan.
Sebelumnya, Lurah Petamburan Setiyanto dinyatakan positif Covid-19 usai menjalani swab test di Rumah Sakit Polri Keramat Jati, pada Rabu (18/11). Setiyanto diketahui sempat datang memantau acara yang digelar HRS.
HRS menggelar acara Maulid Nabi Muhammad SAW sekaligus pernikahan putrinya di markas FPI, Jalan Petamburan III, Kelurahan Petamburan, Tanah Abang, Jakarta Pusat, pada Sabtu (14/11) lalu. Ketika itu ribuan orang hadir. Mereka berkerumun dan sebagian tak menggunakan masker.