REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Jalan Tol Cibitung-Cimanggis menjalani uji pengoperasian pada Selasa (10/11). Pengamat transportasi Djoko Setidjowarno menilai jalan tol ini mendukung kelancaran arus logistik nasional, khususnya di kawasan Jabodetabek.
"Tol itu salah satu fungsinya menjadi pendukung kelancaran arus logistik," ujar Djoko, Selasa.
Menurut dia, kehadiran Tol Cibitung-Cimanggis ini dinilai penting guna mengurangi kepadatan arus lalu lintas yang selama ini melanda jalan tol maupun nontol di kawasan Jabodetabek.
"Dengan melintasi jalan tol ada kepastian, termasuk bagi pelaku usaha mengenai kelancaran logistik ketimbang melintasi jalan nontol," katanya.
Djoko mengatakan bahwa kehadiran jalan tol menjadi jaminan bagi pelaku usaha untuk dukungan kelancaran arus logistik. Di Cibitung sendiri terdapat beberapa kawasan industri, sehingga kehadiran Tol Cimanggis-Cibitung membantu kelancaran logistik bagi kawasan industri yang berada di wilayah Cibitung dan sekitarnya.
Sebelumnya Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat atau PUPR menjelaskan Jalan Tol Cimanggis-Cibitung itu melengkapi jaringan jalan lingkar luar Jakarta atau Jakarta Outer Ring Road (JORR).
Jalan Tol Cimanggis-Cibitung dikelola oleh PT Cimanggis Cibitung Tollways secara keseluruhan memiliki total panjang 26,18 Km dan merupakan bagian dari salah satu akses tol JORR 2. Jalan tol ini terdiri dari dua seksi, yaitu Seksi 1a ruas Junction Cimanggis-On/Off Ramp Jatikarya/Transyogi sepanjang 3,17 Km.
Seksi 1a ini pembangunannya telah mencapai 99 persen dan telah dilakukan perbaikan- perbaikan setelah dilakukan Uji Laik Fungsi (ULF) yang dilaksanakan oleh tim evaluasi yang terdiri dari unsur Kementerian PUPR, Kementerian Perhubungan, dan Korps Lalu Lintas Kepolisian Republik Indonesia.
Sedangkan untuk Seksi 2 ruas On/Off Ramp Jatikarya-Junction Cibitung sepanjang 3,01 Km yang saat ini konstruksinya telah mencapai 73,2 persen ditargetkan konstruksinya selesai pada Maret 2021 mendatang.
Jalan Tol Cimanggis–Cibitung merupakan salah satu akses yang sangat ditunggu-tunggu masyarakat. Setelah pembangunan enam ruas jalan tol yang terintegrasi di dalam akses Jakarta Outer Ring Road (JORR) 2 rampung, harapannya dapat menjadi solusi dalam mengatasi kemacetan di jalan tol JORR 1 yang sudah terbangun.
Kehadiran Jalan Tol Cimanggis-Cibitung memberikan peran penting dalam mendukung jalur logistik menuju ke kawasan industri.