REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Doni Monardo mengatakan, semua masyarakat bisa menjadi pahlawan kemanusian terutama di masa pandemi ini. Caranya adalah dengan mematuhi protokol kesehatan dan menerapkan 3M (memakai masker, mencuci tangan, serta menjaga jarak dan menghindari kerumunan).
"Momentum hari pahlawan ini juga harus dijadikan sebagai ujung tombak, semuanya bisa mengambil bagian sebagai pahlawan-pahlawan kemanusiaan dengan mengeluarkan semangat patuh kepada protokol kesehatan, 3M," kata Doni dalam acara Pahlawan Milenial Melawan Covid-19 melalui live streaming di Youtube BNBP, Selasa (10/11).
Doni juga mengajak semua pihak untuk meningkatkan keimanan dan ketakwaan, kepada Tuhan Yang Maha Esa agar selalu diberikan kesabaran dalam menghadapi pandemi covid-19 ini. Tidak lupa, Doni juga mengimbau agar masyarakat dapat terus berolahraga, istirahat yang cukup, serta makan makanan bergizi untuk membantu meningkatkan imunitas tubuh.
"Minum vitamin, tidak panik, dan jaga hati agar selalu gembira. Semoga upaya kita mengajak semua pihak akan menyelamatkan lebih banyak keluarga besar bangsa Indonesia dan apabila kita mampu melakukan itu, kita adalah pahlawan-pahlawan kemanusiaan. Salam tanggu, salam kemanusiaan," kata Doni.
Dalam acara ini, BNPB juga menghadirkan empat narasumber milenial yang berperan dan sebagai pahlawan milenial dalam memerangi Covid-19. Mereka di antaranya, dokter Budi Santoso selaku dokter dari RS rujukan Covid-19 di Jakarta, relawan supir ambulan Covid-19, Eka Dewi Maharani, koordinator relawan pendamping dapur nasi murah di Makassar, Nurfadillah, dan Filemon Sinmiasa dari komunitas Ambon Bergerak.