REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Suku Dinas Perhubungan Jakarta Barat menyiapkan 10 mobil derek untuk bersiap siaga untuk mengantisipasi kendaraan terjebak banjir di wilayah itu. Kepala Seksi Pengendalian Operasi Sudinhub Jakarta Barat M Wildan Anwar menyiapkan satu unit kendaraan derek tiap kecamatan dan dua lainnya siaga di Kantor Sudishub Jakarta Barat.
"Mobil derek yang disiagakan totalnya sepuluh unit. Kami juga menyiapkan rambu pemberitahuan lokasi banjir atau genangan dan jika akan dipasang lampu saat malam hari," kata dia di Jakarta, Senin (9/11).
Selain itu, pihaknya menyebar sebanyak 50 petugas yang akan mengatur lalu lintas jika terjadi genangan atau banjir di tiap wilayah. Para petugas itu akan piket di posko siaga bencana di setiap kawasan kecamatan.
“Masing masing kecamatan ada empat personel. Sisanya siaga di Kantor Sudishub Jakarta Barat, Rawa Buaya,” kata dia.
Untuk dua kecamatan yang tidak termasuk kawasan rawan genangan atau banjir, yakni Tambora dan Tamansari, personelnya bisa diperbantukan di wilayah lain jika diperlukan.
"Kalau perlu penambahan petugas, yang dari dua kecamatan ini akan diperbantukan," ujar dia.
Selain itu, pihak Sudinhub Jakarta Barat menyiapkan rambu-rambu pemberitahuan terkait suatu lokasi yang tidak bisa dilintasi kendaraan bermotor saat terjadi genangan di suatu lokasi.