Kamis 05 Nov 2020 23:59 WIB

10 Orang di Bangka Dinyatakan Positif Covid-19

10 orang di Bangka yang positif Covid-19 dirawat di Asrama Haji

Seorang tenaga medis memakai alat pelindung diri (APD). Sebanyak 10 orang di Kabupaten Bangka Provinsi Kepulauan Bangka Belitung dinyatakan positif COVID-19 berdasarkan hasil swab oleh tim medis.
Foto: ANTARA/FAUZAN
Seorang tenaga medis memakai alat pelindung diri (APD). Sebanyak 10 orang di Kabupaten Bangka Provinsi Kepulauan Bangka Belitung dinyatakan positif COVID-19 berdasarkan hasil swab oleh tim medis.

REPUBLIKA.CO.ID, BANGKA -- Sebanyak 10 orang di Kabupaten Bangka Provinsi Kepulauan Bangka Belitung dinyatakan positif COVID-19 berdasarkan hasil swab oleh tim medis.

Juru bicara gugus tugas COVID-19 Kabupaten Bangka, Boy Yandra di Sungailiat, Kamis mengatakan terdapat 10 orang yang dinyatakan positif COVID-19 masing-masing, inisial Js (29) Wbp (25) R (35) As (35) Dw (35) serta Fh (38), semuanya berasal dari Kecamatan Sungailiiat.

Kemudian inisial R (58) perempuan berasal dari Kecamatan Merawang, Jnl (62) laki-laki Fc (19) perempuan keduanya berasal dari Kecamatan Riau Silip dan inisial Mr (33) laki-laki asal Kecamatan Mendo Barat.

"Warga yang dinyatakan positif COVID-19 tersebut menjalani isolasi baik di asrama haji di Kota Pangkalpinang maupun di ruang isolasi rumah sakit Bakti Timah PKP," kata Boy Yandra.

Dia mengatakan, mereka yang terpapar itu memiliki riwayat perjalanan dari luar pulau Bangka seperti dari Bogor, Palembang dan terdapat yang kontak erat dengan warga yang sudah terlebih dahulu dinyatakan positif pasien COVID-19.

Total warga di Kabupaten Bangka yang dinyatakan positif COVID-19 sampai dengan saat ini berjumlah 190 orang dan 140 orang sudah dinyatakan sembuh atau masih terdapat 50 orang yang masih menjalani perawatan kesehatan intensif.

Menurutnya 50 orang yang masih menjalani perawatan kesehatan berasal dari Kecamatan Sungailiat sebanyak 24 orang Kecamatan Riau Silip terdapat 22 orang masih dalam perawatan kemudian dari Kecamatan Mendo Barat terdapat dua orang masih dirawat.

Selanjutnya dari Kecamatan Merawang terdapat satu warga masih dalam perawatan, serta dari Kecamatan Bakam satu warga masih di rawat.

"Pihak BPBD bersama dengan dinas kesehatan serta tim relawan dibantu dengan TNI dan Polri melakukan pencegahan maksimal mulai dari pelayanan rapid test gratis bagi warga, pembagian masker dan patroli yustisi rutin di tempat area umum," jelasnya.

Boy Yandra minta masyarakat tanpa terkecuali di daerah itu agar benar-benar menerapkan protokol kesehatan karena kasus COVID-19 masih terus terjadi dengan berbagai riwayat.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement