REPUBLIKA.CO.ID, PADANG -- Mantan direktur Semen Padang Hospital (SPH) dokter Farhaan Abdullah dinyatakan positif tertular Covid-19. Farhaan saat ini menjalani perawatan di Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) M Djamil Padang. "Sejak berkecimpung melawan corona, akhirnya saya positif," kata Farhaan, Ahad (25/10). Farhaan dinyatakan positif covid-19 sejak 18 Oktober 2020 lalu.
Walau menjabat sebagai direktur rumah sakit, Farhaan yang merupakan Kolonel Purnawirawan tidak duduk saja di kursi manajemen. Ia selalu turut aktif langsung menangani pasien. Farhaan juga sering membantu tim medis melakukan pengambilan sampel swab pasien.
Sejak Maret lalu hingga sekarang, Farhaan sudah tercatat melakukan 6 ribu kali mengambil sampel swab dari pasien. Ia mengaku sebelum dinyatakan positif Covid-19 Farhaan mengalami gejala demam dan HB dengan angka di atas 18 persen.
Farhaan mengatakan ia ikut di garda terdepan dalam penanganan covid terutama dalam pengambilan sampel swab supaya meningkatkan rasa percaya diri tim medis lainnya. Sejak awal pandemi, ada banyak nakes yang merasa takut saat pengambilan sampel swab. Takut bila ikut tertular Covid-19.
Farhaan menyebut ia tidak pernah takut karena yakin sudah menggunakan alat pelindung diri (APD) yang lengkap. "Raga ini mulai capek karena hampir delapan bulan selalu berhadapan dengan Corona. Saya ihklas untuk semuanya," kata Farhaan.
Febrian Fachri