REPUBLIKA.CO.ID, BATANG -- Kepala Bidang Pengendalian dan Pemberantasan Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan Kabupaten Batang, Jawa Tengah, Yuli Suryandaru menginformasikan sebanyak 24 tenaga klinis di empat puskesmas daerah itu dinyatakan positif Covid-19.
"Berdasar hasil tes usap, ada 24 tenaga klinis di empat puskesmas Kabupaten Batang terkonfirmasi positif Covid-19," katanya, Selasa (20/10).
Tidak ada kode iklan yang tersedia.
Menurut dia, sebanyak 24 tenaga klinis di empat puskesmas tersebut berasal dari tenaga perawat, bidan, laboratorium, dan tenaga kesehatan. Adapun langkah antisipasi terhadap penyebaran Covid-19 itu, kata dia, semua tenaga klinis dilakukan pelacakan tes usap.
"Selain itu, sebanyak 23 orang dari 24 tenaga klinis yang terpapar Covid-19 sudah melakukan isolasi mandiri dan satu orang dirawat di rumah sakit," kata Yuli.
Ia mengatakan untuk saat ini aktivitas pelayanan kesehatan pada masing-masing puskesmas itu ditutup sementara selama dua hari dan dilakukan penyemprotan dengan menggunakan disinfektan. "Hingga per 20 Oktober 2020, jumlah orang terkonfirmasi positif Covid-19 sebanyak 557 orang, dirawat 131 orang, sembuh 384 orang dan meninggal dunia sebanyak 37 orang," katanya.
Bupati Batang Wihaji menegaskan guna mengantisipasi laju penyebaran Covid-19, masyarakat harus mematuhi protokol kesehatan seperti memakai masker, jaga jarak, dan menghindari kerumunan. "Pemkab tidak melarang warga beraktivitas di tengah pandemi Covid-19, namun harus mematuhi protokol kesehatan," katanya.