REPUBLIKA.CO.ID, DEPOK -- Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) Kota Depok cukup terpengaruh dan berjuang terus untuk tumbuh di tengah pandemi virus Corona (Covid-19). Salah satu upaya peningkatan perekonomian Kota Depok akan dilakukan dengan tetap mengadakan pemasaran produk UMKM. Jika selama ini, aktivitas bazar-bazar kerap digelar, kini formatnya dikemas melalui kegiatan Depok Virtual Expo 2020.
Ajang ini rencananya akan dilaksanakan mulai 27 Oktober hingga 6 November 2020. "Maksud dan tujuan kegiatan Depok Virtual Expo 2020 yakni sebagai sarana pemasaran produk-produk UMKM Kota Depok secara online di tengah pandemi Covid-19," ujar Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Mikro (DKUM), Fitriawan di Balai Kota Depok, Senin (19/10)
Dia menambahkan, kegiatan Depok Virtual Expo 2020, rencananya akan dilaksanakan pada 27 Oktober hingga 6 November 2020. "Kegiatan tersebut juga dimaksud untuk meningkatkan omset penjualan pelaku UMKM Kota Depok dan mengurangi dampak ekonomi akibat pandemi Covid-19," terang Fitriawan.
Fitriawan menjelaskan, bentuk kegiatan Depok Virtual Expo 2020 yakni bazaar online dengan berbagai diskon, subsidi ongkir hingga ongkir akan diberikan kepada konsumen di wilayah Kota Depok. Selain itu ada juga lomba foto dan video produk-produk UMKM.
"Di ajang ini juga ada webinar dengan tema Tumbuh di Masa Pandemi, UMKM Pasti Bisa. Lalu ada juga Bazaar Online yang bekerjasama dengan aplikasi SwaDep. Selain itu ada pusat oleh-oleh Depok online, yang diinisiasi oleh para pendamping UMKM Jabar Juara," jelasnya.
Koordinator UMKM Kota Depok dari UMKM Jabar Juara, Said Mustopa mengatakan, sangat mendukung kegiatan Depok Virtual Expo 2020 yang dapat membantu memasarkan produk-produk UMKM Kota Depok di tengah pandemi Covid-19.
"Banyak sekali produk-produk UMKM yang bagus-bagus di Kota Depok. Tapi di tengah pandemi Covid-19 sangat sulit memasarkan produk-produknya. Dengan adanya Depok Virtual Expo 2020, produk-produk UMKM mendapat tempat pemasaran yang tidak hanya menjangkau wilayah Kota Depok, saja tapi dapat dipasarkan ke seluruh wilayah Indonesia bahkan pasar internasional," ujarnya.