jatimnow.com - Sebuah video yang merekam acara musik dangdut dalam rangka malam keakraban Satlantas Polres Pasuruan viral di media sosial (medsos). Propam diturunkan untuk memeriksa dua kasatlantas yang terlibat.
Salah satu akun Facebook memposting video berdurasi 30 detik tersebut. Dari postingan tersebut, dalam video tampak belasan polisi berseragam polisi lalu lintas tengah asyik berjoget, bernyanyi dan menyawer dua biduan di atas panggung.
Dalam video itu juga terpampang backdrop panggung dengan tulisan 'Malam keakraban Keluarga Besar Satlantas Polres Pasuruan'.
"Keluarga besar Satlantas Polres Pasuruan. Sing ngobrak-ngobrak awak dewe mulai wingi tibaknya?? (Yang ngobrak kita sejak kemarin, ternyata??). Mereka yang menegakkan peraturan, mereka pula yang melanggar," tulis akun itu seperti dilihat jatimnow.com, Minggu (4/10/2020).
Postingan itu mendapat reaksi dari warganet yang rata-rata menyayangkan.
Kepala Biro Penerangan Divisi Hubungan Masyarakat (Karopenmas Divhumas) Polri, Brigjen Pol Awi Setiyono membenarkan jika acara tersebut digelar oleh Satlantas Polres Pasuruan untuk merayakan pergantian Kasatlantas.
Awi menyebut bahwa Mabes Polri sudah memerintahkan Bid Propam Polda Jatim untuk memeriksa dua kasatlantas yang terlibat dalam acara tersebut.
"Kasatlantas lama dan baru Polres Pasuruan malam ini diperiksa Propam Polda Jatim," jelas Brigjen saat dikonfirmasi jatimnow.com.
Awi menuturkan jika acara tersebut bukan acara resmi serah terima jabatan Kasatlantas.
"Acaranya itu 3 Oktober 2020 malam di Kecamatan Purwodadi, Kabupaten Pasuruan," tambahnya.
Awi menambahkan bahwa acara tersebut merupakan acara internal Satlantas yang pelaksanaannya tanpa seizin Kapolres Pasuruan, AKBP Rofiq Ripto Himawan.
"(Acara) Internal Satlantas Pasuruan. Kegiatan tersebut tidak izin Kapolres. Acaranya itu 3 Oktober 2020 malam di Kecamatan Purwodadi Kabupaten Pasuruan," tandasnya.