REPUBLIKA.CO.ID YOGYAKARTA--Kasus baru terkonfirmasi positif Covid-19 di DIY bertambah 49 kasus baru pada 29 September 2020. Tambahan ini menjadikan total kasus positif menjadi 2.607 kasus di DIY. 49 kasus baru ini tersebar di Kabupaten Bantul dan Sleman. Masing-masingnya tiga kasus baru dan 46 kasus baru.

Berdasarkan riwayat, 41 kasus di Sleman merupakan pelajar. Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Sleman, Shavitri Nurmala Dewi mengatakan, 41 pelajar ini diketahui positif dari screening yang dilakukan di sebuah lembaga pendidikan yang ada di Sleman.

Ia pun tidak menjelaskan secara rinci jenjang pendidikan dari 41 pelajar tersebut. "Dari (screening) para siswa, mohon doanya agar semua segera sembuh kembali," katanya kepada wartawan, Selasa (29/9).

Juru Bicara Penanganan Covid-19 untuk DIY, Berty Murtiningsih juga melaporkan adanya 59 kasus positif yang dinyatakan sembuh pada 29 September ini. 59 kasus sembuh ini tersebar di seluruh kabupaten dan kota di DIY.

Tambahan tersebut menjadikan total kasus sembuh di DIY menjadi 1.856 kasus. Artinya, kasus sembuh sudah mencapai 71 persen, jika dibandingkan dengan total kasus positif yang ada di DIY.

Kesembuhan Covid-19 tertinggi yang dilaporkan ada di Sleman sebesar 22 kasus. Selain itu, 21 kasus sembuh di Kota Yogyakarta, 11 kasus sembuh di Bantul, empat kasus sembuh di Kulon Progo dan satu kasus sembuh di Gunungkidul."Didapatkannya 49 kasus baru positif dan 59 kasus sembuh pada 29 September, merupakan pemeriksaan terhadap 702 sampel dari 664 orang yang menjalani swab test (tes usap)," kata Berty.

Walaupun kesembuhan Covid-19 cukup tinggi, Berty menyebut, ada dua kasus positif yang dilaporkan meninggal pada 29 September. Dua kasus ini merupakan warga Kota Yogyakarta dan Bantul."Kasus yang meninggal bernomor 2.498 dan kasus nomor 2.566. Sehingga, total kasus meninggal di DIY menjadi 67 kasus," jelasnya.

Ikuti Whatsapp Channel Republika