Selasa 22 Sep 2020 23:23 WIB

Pasien Sembuh dari Covid-19 di Solok Bertambah Jadi 91 Orang

24 pasien yang dinyatakan sembuh tersebut telah melakukan dua kali tes.

Pasien Sembuh dari Covid-19 di Solok Bertambah Jadi 91 Orang. Lawan Corona. Ilustrasi
Foto: Republika
Pasien Sembuh dari Covid-19 di Solok Bertambah Jadi 91 Orang. Lawan Corona. Ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID,SOLOK -- Jumlah pasien yang sembuh dari positif Corona Virus Disaese (Covid-19) bertambah menjadi 91 orang setelah 24 orang dinyatakan sembuh pada Selasa (22/9) di Kota Solok, Sumatera Barat.

"Berdasarkan hasil pemeriksaan Laboratorium Fakultas Kedokteran Universitas Andalas, hari ini ada penambahan 24 pasien positif Covid-19 yang dinyatakan sembuh," kata Kabag Protokol dan Komunikasi pimpinan (Prokomp) Kota Solok, Nurzal Gustim di Solok, Selasa (22/9).

Ia mengatakan 24 pasien yang dinyatakan sembuh tersebut telah melakukan dua kali tes dengan hasil negatif yaitu terdiri atas 12 orang dari Kelurahan Simpang Rumbio, dua orang dari Kelurahan Kampung Jawa, dan dua orang dari Kelurahan PPA. "Kemudian lima orang dari Kelurahan Tanah Garam dan tiga orang dari Kelurahan Nan Balimo," lanjut dia.

Selain itu, ia menyebutkan total pasien positif Covid-19 di Solok sampai saat ini juga bertambah menjadi 123 orang yang terdiri atas 91 orang dinyatakan sembuh, tujuh orang tengah menjalani isolasi di Posko Banda Panduang, dirawat di RSUD M. Natsir tiga orang, dirawat di RS Bhayangkara Padang satu orang, dirawat di RSAM Bukittinggi satu orang, 19 orang menjalani isolasi mandiri, dan meninggal satu orang.

"Namun hari ini terdapat penambahan pasien positif Covid-19 sebanyak sepuluh orang. Satu orang merupakan pasien RSUD M Natsir (71) bekerja sebagai seorang pensiunan, warga Kelurahan Tanah Garam, yang bersangkutan memiliki riwayat demam, hipertensi, lemah, lesu dan nafsu makan menurun," kata dia.

Ia menyebutkan berdasarkan hasil pemeriksaan Laboratorium Fakultas Kedokteran Universitas Andalas terhadap 112 sampel yang dikirimkan Posko Covid-19 Banda Panduang pada Senin (21/9) lalu, ditemukan sembilan orang yang terkonfirmasi positif Covid-19. "Salah satu di antaranya merupakan warga Kabupaten Solok. Ada pun delapan orang lainnya merupakan warga Kota Solok," tambah dia.

Ia merincikan pasien tersebut terdiri atas enam orang yang berasal dari Kelurahan Simpang Rumbio yaitu atas nama RH (24), FPE (24), BYS (24), AA (25), KNI (19), DR (42), SDA (36) yang merupakan warga Jalan M Yamin 01/01 Kelurahan PPA, dan MS (27) dari Kelurahan Aro IV Korong.

"Kemudian juga ditemukan penambahan satu pasien positif Covid-19 lagi siang ini oleh Pihak Rumah Sakit Ahmad Mukhtar, Bukittinggi atas nama RA (35), warga Kelurahan Simpang Rumbio, Solok," tambah dia.

Ia juga mengatakan tim surveilans Kota Solok telah melakukan penelusuran dan pelacakan terhadap ke sepuluh orang terkonfirmasi positif tersebut guna menelusuri kontak eratnya. "InsyaaAllah, tim analis usap akan melakukan pengambilan tes usap di Posko Covid-19 Banda Panduang pada Rabu (23/9)," ujar dia.

Ia mengimbau agar masyarakat Kota Solok tetap menggunakan masker, menjaga jarak atau menghindari kerumunan, dan mencuci tangan pakai sabun setelah beraktivitas di luar rumah. "Kami tidak bosan-bosannya mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan Covid-19 di setiap aktifitas," kata dia.

Lebih lanjut, ia mengimbau warga Kota Solok yang baru melakukan aktivitas perjalanan luar daerah terutama dari daerah yang terdapat kasus positif Covid-19, diharapkan segera melakukan tes usap.

"Baik itu yang telah disediakan secara gratis oleh Pemerintah Provinsi Sumatera Barat di bandara atau langsung ke Posko Covid-19 Banda Panduang Kota Solok. Untuk mendeteksi lebih dini kondisi kita," jelas dia.

Ia juga mengajak masyarakat untuk tetap meningkatkan daya tahan tubuh melalui penerapan pola hidup sehat dan perilaku hidup bersih. Kemudian tetap konsisten dan disiplin mematuhi semua protokol kesehatan yang telah ditetapkan pemerintah.

"Selain itu, mari kita bersama senantiasa berdoa agar saudara-saudara kita yang positif Covid-19 diberikan kesembuhan dan tidak ada lagi penambahan kasus positif yang baru," kata dia.

 

sumber : ANTARA
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement