Rabu 02 Sep 2020 16:48 WIB

DIY Laporkan 29 Kasus Baru Covid-19 dan 25 Sembuh

Total kasus positif Covid-19 di DIY menjadi 1.474 kasus.

Rep: Silvy Dian Setiawan/ Red: Yudha Manggala P Putra
Pengecekan pasien dengan metode polymerase chain reaction atau PCR (ilustrasi).
Foto: AP Photo/Gerald Herbert
Pengecekan pasien dengan metode polymerase chain reaction atau PCR (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- DIY kembali melaporkan adanya tambahan kasus baru positif Covid-19 sebanyak 29 kasus pada 2 September 2020. Tambahan 29 kasus baru tersebut menjadikan total kasus positif di DIY menjadi 1.474 kasus.

Juru Bicara Penanganan Covid-19 untuk DIY Berty Murtiningsih mengatakan, kasus baru yang dilaporkan tersebar di seluruh kota dan kabupaten di DIY. Tertinggi ada di Kota Yogyakarta yakni sebanyak 12 kasus.

"Di Bantul ada empat kasus baru, lima kasus di Kulon Progo, tiga kasus di Gunungkidul dan lima kasus di Sleman," kata Berty, Rabu (2/9).

Berty menjelaskan, dua kasus baru positif merupakan tenaga kesehatan. Dua tenaga kesehatan tersebut diketahui positif dari screening yang masih dilakukan terhadap karyawan kesehatan.

"Tenaga kesehatan ini merupakan warga Kota Yogyakarta dan warga Sleman," ujarnya.

Sementara, 13 kasus baru didapat dari hasil pelacakan kontak erat dari kasus positif yang sudah ada sebelumnya. Namun, 14 kasus baru lainnya masih dalam penelusuran.

Selain adanya tambahan kasus baru positif, Berty juga melaporkan 25 kasus yang sudah dinyatakan sembuh pada 2 September ini. Sehingga, total kasus positif yang sudah dinyatakan sembuh di DIY sudah menyentuh angka 1.061 kasus atau 72 persen.

Dari 25 kasus sembuh ini sebagian besarnya merupakan warga Bantul, yakni sebanyak 22 kasus. Sedangkan, kasus sembuh lainnya merupakan warga Kota Yogyakarta, warga Gunungkidul dan warga Sleman yang masing-masingnya ada datu kasus sembuh.

"Dilaporkannya 29 kasus baru positif Covid-19 dan 25 kasus sembuh pada 2 September ini merupakan pemeriksaan terhadap 607 sampel dari 531 orang yang menjalani tes swab," jelas Berty.

Walaupun begitu, ada dua kasus positif yang dilaporkan meninggal dunia. Dua kasus meninggal dunia ini merupakan warga Sleman.

"Dua kasus meninggal dunia ada komorbid (penyakit penyerta). Sehingga, jumlah kasus meninggal sudah sebanyak 41 kasus per 2 September ini," kata Berty.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement