REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Ketua DPR Sufmi Dasco Ahmad menanggapi informasi bahwa seorang tenaga ahli Komisi VIII DPR terkonfirmasi positif Covid-19. Ia menuturkan selama ini DPR telah memperketat protokol kesehatan di Kompleks Parlemen Senayan.
"Sekarang ini DPR tetap melakukan rutin di fraksi-fraksi itu melakukan rapid test dan PCR," kata Dasco di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Selasa (1/9).
Selain itu, Dasco menambahkan, DPR juga tetap melakukan disinfektan di sekitaran Kompleks Parlemen serta menyesuaikan kehadiran anggota di dalam setiap rapat yang digelar tiap komisi. Tidak hanya itu, tempat cuci tangan juga akan disediakan di setiap lorong di gedung DPR.
"Itu mudah-mudahan efektif untuk memerangi covid di DPR," ujarnya.
Sebelumnya Komisi VIII batal menggelar rapat kerja dengan dengan Menteri Agama (menag) Senin (31/8) siang. Wakil Ketua Komisi VIII DPR Ace Hasan Syadzily mengungkapkan raker tersebut batal digelar lantaran ada salah seorang tenaga ahli Komisi VIII DPR yang dinyatakan positif Covid-19.
"Sesuai dengan protokol kesehatan Covid-19, maka gedung tersebut harus ditutup dan dilakukan disinfektan dulu ruangannya," kata Ace kepada Republika, Senin.
Ace menambahkan Komisi VIII DPR bakal mengagendakan kembali raker dengan menteri agama. Belum diketahui kapan rapat kerja dengan Menteri Agama RI mengenai realokasi anggaran Kementerian Agama RI TA 2020 tersebut akan digelar.
Selain itu, politikus Partai Golkar tersebut memastikan bahwa kerja komisi VIII DPR tidak akan terganggu dengan adanya peristiwa tersebut. Komisi VIII DPR akan kembali menggelar rapat dengan menggunakan ruangan lain.
"Hanya hari ini saja (ruangan tidak bisa digunakan). Kami rencananya akan menggunakan ruangan lain untuk rapat selanjutnya, dengan pengaturan ada yang rapat dengan kehadiran secara fisik dan virtual," ungkapnya.
Bukan kali ini saja temuan kasus positif covid-19 ditemukan di Kompleks Parlemen. Sebelumnya Wakil Ketua Komisi VII DPR Alex Noerdin sempat mengungkapkan terdapat 10 orang yang dinyatakan positif Covid-19 di gedung DPR. Hal tersebut disampaikannya di sela rapat dengar pendapat dengan PT Pertamina (Persero).
"Baru didapat kabar lima menit yang lalu di lantai atas, saya tidak sebut lantai berapa, 10 orang ditemukan positif (Covid-19)," ujar Alex di ruang rapat Komisi VII, Komplek Parlemen, Jakarta, Senin (29/6) lalu.