Senin 31 Aug 2020 21:10 WIB

Dua Guru di Sukabumi Positif Covid-19

138 guru yang tes swab, baru 30 yang hasilnya keluar dan 2 positif Covid-19

Petugas kesehatan melakukan tes usap (swab test) kepada seorang guru
Foto: ABDAN SYAKURA/REPUBLIKA
Petugas kesehatan melakukan tes usap (swab test) kepada seorang guru

REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI - Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Sukabumi, Jawa Barat, menyebutkan dari 30 hasil pemeriksaan usap (swab) pada guru, dua diantaranya dinyatakan positif Covid-19.

"Sebanyak 138 guru yang menjalani pemeriksaan usap, baru 30 yang hasilnya keluar dan dari jumlah tersebut dua diantaranya positif," kata Juru Bicara Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Sukabumi Wahyu Handriana, Senin (31/8)

Menurutnya, pemeriksaan usap tersebut merupakan salah satu syarat dibukanya kembali kegiatan belajar mengajar (KBM) tatap muka langsung di sekolah.

Dari hasil verifikasi ada 34 sekolah di Kota Sukabumi yang siap melaksanakan kembali KBM tatap muka hanya 29 sekolah yang melakukan pemeriksaan usap.

Dengan ditemukannya dua kasus guru yang positif Covid-19 tersebut Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 setempat langsung melakukan tracking maupun tracing kepada keluarga dan sekolah guru itu.

"Hasil usap ini tentunya menjadi bahan evaluasi dan sudah dilaporkan kepada ketua gugus tugas," ujarnya.

Wahyu mengatakan saat ini pihaknya masih menunggu hasil pemeriksaan usap yang belum keluar dan diharapkan tidak ada lagi guru yang terkonfirmasi positif Covid-19.

Sementara untuk guru yang dinyatakan positif tersebut sudah menjalani isolasi mandiri dengan pengawasan ketat dari pihak puskesmas di daerah tempat tinggalnya.

Kasus Covid-19 hingga saat ini masih berfluktuasi, maka dari itu pihaknya tidak henti-hentinya mengimbau kepada masyarakat untuk patuh dan disiplin dalam penerapan protokol kesehatan untuk memutus mata rantai penyebaran virus yang bisa menyebabkan kematian ini.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement