Senin 31 Aug 2020 18:28 WIB

Jubir Covid-19: Sembilan Daerah Miliki Kasus Aktif Tertinggi

Jubir Covid-19 menyebut sembilan daerah memiliki kasus aktif lebih dari seribu.

Rep: Dessy Suciati Saputri/ Red: Yudha Manggala P Putra
Juru Bicara Satgas COVID-19 Wiku Adisasmito berpose usai memberikan keterangan di Kantor Presiden, Jakarta.
Foto: ANTARA/Akbar Nugroho Gumay
Juru Bicara Satgas COVID-19 Wiku Adisasmito berpose usai memberikan keterangan di Kantor Presiden, Jakarta.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA –- Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito menyebut terdapat sembilan daerah yang memiliki kasus aktif lebih dari seribu. Sedangkan 93 kabupaten/kota lainnya atau sekitar 18 persen daerah tak ditemukan kasus aktif Covid-19.

Di posisi pertama yakni Kota Semarang yang tercatat memiliki kasus aktif sebanyak 2.317 dan disusul oleh Jakarta Pusat dengan kasus aktif sebanyak 1.916.

“Kota Medan 1.432, Kota Surabaya 1.355, Jakarta Selatan 1.338, Jakarta Timur 1.327,” ujar Wiku saat konferensi pers di Jakarta, Senin (31/8).

Selanjutnya ada Jakarta Utara yang sebanyak 1.276 kasus aktif, Kota Makassar memiliki kasus aktif sebanyak 1.209, dan Jakarta Barat dengan 1.135 kasus aktif.

Wiku menegaskan agar pemerintah daerah setempat memperhatikan kasus aktif yang ada di daerahnya. Selain itu, masyarakat juga dimintanya agar meningkatkan kewaspadaan dengan menjalankan secara ketat protokol kesehatan sehingga dapat menurunkan penularan kasus yang lebih tinggi.

“Kasus-kasus aktif tinggi yang di atas seribu ini perlu menjadi perhatian untuk para pimpinan daerah dan petugas kesehatan tentunya serta seluruh anggota masyarakat agar betul-betul mengantisipasi ini dan mendorong agar kasus-kasus tersebut sembuh sehingga keadaannya menjadi lebih baik,” jelasnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement