REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI -- PT Pertamina (Persero) memberikan dukungan terhadap aksesbilitas energi di masyarakat. Salah satu bentuk dukungan adalah tersedianya Pertashop di pedesaan
Sehingga masyarakat semakin mudah memperoleh BBM, LPG atau produk Pertamina lainnya. Contohnya di Sukabumi, Pertamina melalui Marketing Operation Region (MOR) III akan meresmikan 12 Pertashop sepanjang bulan Agustus 2020. Dari angka tersebut, 6 Pertashop telah beroperasi sebelum Hari Ulang Tahun Republik Indonesia (HUT RI).
"Pertashop merupakan sumbangsih kami untuk bangsa dan masyarakat Indonesia, sehingga Pertamina terus berupaya mendekatkan energi ke masyarakat," tutur Unit Manager Communication Relations & CSR MOR III Eko Kristiawan, Selasa (18/8). Pertashop yang beroperasi pada Agustus ini berada di Desa Cijangkar Kecamatan Nyalindung, Desa Kertaangsana Kecamatan Nyalindung, dan Desa Pabuaran Kecamatan Pabuaran.
Selain itu ada Desa Mangunjaya Kecamatan Waluran, Desa Sampora Kecamatan Cikidang, Desa Sukajaya Kecamatan Sukabumi, Desa Karawang Kecamatan Sukabumi, Desa Caringinnunggal Kecamatan Waluran, Desa Ciwaru Kecamatan Ciemas. Selanjutnya Desa Sukatani, Kecamatan Parakansalak, Desa Kabandungan Kecamagan Kabandungan, dan Desa Sagaranten Kecamatan Sagaranten.
"Secara keseluruhan hingga pertengahan tahun 2020 ini, MOR III telah mengoperasikan 35 Pertashop di wilayah Provinsi Banten dan Jawa Barat," kata Eko. Komitmen Pertamina ini merupakan target dari program Pertamina One Village One Outlet (OVOO). Sehingga perluasan Pertashop terus akan digenjot hingga akhir tahun ini.
Melalui Pertashop, teranv Eko, masyarakat lebih mudah mendapatkan BBM berkualitas dengan harga sama seperti SPBU. Layanan Pertashop hadir tidak hanya menyediakan BBM jenis Pertamax, tetapi juga Bright Gas dan Pelumas Pertamina.
"Kami juga berharap, kehadiran Pertashop yang bersinergi dengan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) dan Pemerintah Desa dapat menciptakan multiplier effect terhadap ekonomi dan menjadi salah satu upaya pemerataan ekonomi desa,” imbuh Eko.