Selasa 11 Aug 2020 05:47 WIB

PMI Purbalingga Salurkan Bantuan ke Gugus Tugas Covid-19

Kabupaten Purbalingga saat ini sudah masuk kategori zona kuning

Rep: eko widiyatno/ Red: Hiru Muhammad
Tampak Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi ketika menerima sumbangan dana dari PMI Purbalingga yang dapat digunakan bagi masyarakat yang membutuhkan.
Foto: dok humas Kab. Purbalingga
Tampak Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi ketika menerima sumbangan dana dari PMI Purbalingga yang dapat digunakan bagi masyarakat yang membutuhkan.

REPUBLIKA.CO.ID, PURBALINGGA -- Sejak April 2020 lalu, PMI Purbalingga melakukan penghimpunan dana sumbangan masyarakat untuk penanganan Covid-19. Dari kegiatan tersebut, PMI Purbalingga berhasil mengumpulkan dana sebesar Rp 117.027.000. Dana sumbangan masyarakat tersebut, diserahkan kepada Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi, di pringgitan pendopo Setda setempat, Senin (10/8).

Wakil Ketua I PMI Purbalingga drg Hanung Wikantono yang juga Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Purbalingga, menyebutkan dana masyarakat yang dihimpun PMI antara lain berasal dari sumbangan Koperasi Anugerah Rp 10 juta, Dharma Wanita Kabupaten Purbalingga Rp 5 juta, anggota Korpri Kabupaten Purbalingga Rp 93 juta, Satpol PP Purbalingga Rp 6,9 juta dan sisanya sumbangan sumbangan masyarakat umum. "Dana ini kami serahkan pada Gugus Tugas Covid 19 Purbalingga untuk membantu masyarakat yang membutuhkan," katanya.

Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi, dalam kesempatan itu mengapresiasi upaya yang dilakukan PMI Purbalingga untuk membantu penanganan Covid-19. "Sumbangan ini sangat membantu pemerintah khususnya Gugus Tugas covid-19 dalam melaksanakan penanganan covid dan membantu masyarakat yang terdampak," katanya.

Dia menyatakan, Kabupaten Purbalingga saat ini sudah masuk kategori zona kuning dengan pasien konfirmasi positif Covid-19 yang masih dirawat hanya tinggal 4 orang. Secara keseluruhan, total pasien positif yang ditemukan ada sebanyak 73 orang, yang sudah sembuh ada 68 orang, dan meninggal dunia 1 orang.

"Kami juga masih terus menggalakan pemeriksaan swab, utamanya di kalangan penyelenggara pemerintahan. Setelah sebelumnya tes swab dilakukan pada para pimpinan organisasi perangkat daerah (OPD), dalam waktu dekat tes swab juga akan dilakukan untuk para kepala desa," katanya.

Terkait hal ini, Bupati berpesan agar seluruh elemen masyarakat tetap waspada terhadap ancaman Covid-19 yang hingga kini belum berakhir. "Kita semua harus tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan. Patuhi anjuran untuk mengenakan masker, sering cuci tangan dengan sabun, dan jaga jarak aman," katanya. 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement