Ahad 09 Aug 2020 23:50 WIB

Stok Darah Menipis, Sukabumi Gencarkan Gerakan Donor Darah

Pendonor darah sangat membantu sesamanya yang membutuhkan darah.

Rep: Riga Nurul Iman/ Red: Muhammad Fakhruddin
Gerakan donor darah digagas komunitas Indorunners Sukabumi, Federasi Olahraga Rekreasi Masyarakat Indonesia (Formi), dan IVSI di Citimall, Kota Sukabumi, Ahad (9/8).
Foto: Republika/riga nurul iman
Gerakan donor darah digagas komunitas Indorunners Sukabumi, Federasi Olahraga Rekreasi Masyarakat Indonesia (Formi), dan IVSI di Citimall, Kota Sukabumi, Ahad (9/8).

REPUBLIKA.CO.ID,SUKABUMI -- Di masa pandemi Covid-19, sejumlah komunitas di Kota Sukabumi menggiatkan kembali gerakan donor darah. Langkah tersebut untuk memenuhi kebutuhan warga terhadap kantong darah khususnya dalam rangka pengobatan.

Pada momen tersebut hadir Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi yang ikut mendonorkan darahnya dalam gerakan donor darah yang digagas komunitas lari Indorunners Sukabumi di Citimall Kota Sukabumi Ahad, (9/8). Selain Indorunners Sukabumi, gerakan donor darah ini diikuti Federasi Olahraga Rekreasi Masyarakat Indonesia (Formi) Kota Sukabumi, dan Ikatan Vespa Sukabumi (IVSI).

''Alhamdulillah bersyukur hari ini beberapa komunitas seperti Indorunners Sukabumi, Formi, dan IVSI melaksanakan donor darah,'' ujar Wali Kota Sukabumi, Achmad Fahmi kepada wartawan. Gerakan tersebut penting karena saat ini ketersediaan donor darah makin menipis.

Mudah-mudahan kegiatan ini dapat menjaga stok darah di Kota Sukabumi. Ia berharap kegiatan donor darah tersebut rutin digelar para anggota komunitas.

Di mana dengan mendonorkan darahnya akan membantu memenuhi kebutuhan darah warga Kota Sukabumi seperti penderita thalesemia. Sehingga pendonor darah sangat membantu sesamanya yang membutuhkan darah.

Koordinator gerakan donor darah dari Indorunners Sukabumi David Rijanto mengatakan, dalam kegiatan ini ditargetkan terkumpul sebanyak 100 kantong darah. '' Donor darah yang kedua kalinya digelar di masa pandemi Covid-19 dan kali ini meningkat karena bergabung komunitas lainnya,'' kata dia.

David mengatakan, donor darah ini digiatkan dengan tetap menerapkan protokol kesehatan yakni memakai masker dan menjaga jarak. Harapannya meski di masa pandemi, namun ketersediaan labu darah masih bisa mencukupi kebutuhan warga.

Ketua Formi Kota Sukabumi Indra Wiguna menambahkan, gerakan ini bertemakan Give Blood Save Live. Di mana Formi berperan serta untuk mengikuti donor darah untuk membantu warga yang membutuhkan labu darah.

''Kami mendukung gerakan donor darah ini yang akan rutin dilakukan setiap tiga bulan sekali,'' kata Indra. Caranya berkolaborasi bersama dengan berbagai komunitas.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement